Erick Thohir memiliki kepemimpinan yang mumpuni dalam mengelola sebuah lembaga. Menjadi lebih maju dari semula yang terseok-seok dalam pengembangannya. Pertama ia tunjukkan ketika menahkodai salah satu klub raksasa Italia, (Inter Milan) yang kembali ke track kompetitifnya.
Seorang yang malang melintang di dunia sepak bola ini juga berhasil melakukan gebrakan bersih-bersih di Internal Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Komitmennya sejak awal tidak dapat diragukan lagi soal menyehatkan lembaga yang ia pimpin, dan hasilnya BUMN tumbuh lebih baik sampai hari ini.
Kini Erick Thohir memilih jalan yang berliku. Mengabdi untuk memperbaiki sepak bola Indonesia yang mempunyai potensi besar. Melalui ketegasan, keberanian dan pengalamannya ia mendaftarkan diri sebagai salah satu kandidat ketua umum PSSI.
PSSI Butuh Sosok Pemberani
Sejauh ini dorongan untuk dilakukannya perbaikan dalam tubuh PSSI sudah dilontarkan oleh banyak pihak. Mengingat lembaga yang satu ini sangat besar perannya untuk kemajuan sepak bola Indonesia. Dengan kata lain perbaikan itu tidak bisa ditawar lagi.
Di lain sisi, untuk melakukan bersih-bersih internal yang efektif, PSSI memerlukan sosok pemberani yang mampu menghadapi berbagai tekanan dari berbagai pihak. Sosok tersebut harus memiliki kemampuan dan komitmen yang kuat dalam melakukan reformasi dan pengembangan sepakbola Indonesia.
Erick Thohir memiliki semua kriteria yang disebutkan di atas. Dan dari sekian calon yang ada saat ini, sosok Menteri BUMN yang sangat mumpuni baik sebagai seorang pemimpin yang sukses dalam mengembangkan asosiasi maupun dari segi pengalam mengelola olah raga.
Erick Thohir Pilihan Tepat Sebagai Ketum PSSI
Soal Integritas, sosok yang satu ini tidak bisa diragukan lagi. Jejak langkah dapat dilihat oleh kita semua bagaimana ia membangun sebuah klub maupun lembaga. Integritas merupakan kualitas yang paling penting yang harus dimiliki oleh sosok pemberani yang dibutuhkan PSSI.
Sosok yang disebutkan di atas harus memiliki komitmen yang kuat untuk melakukan reformasi dan pengembangan sepakbola di Indonesia tanpa terpengaruh oleh berbagai tekanan dari berbagai pihak.
Sosok yang dibutuhkan PSSI juga harus memiliki kemampuan leadership yang baik. Sosok tersebut harus mampu memimpin dan mengarahkan organisasi PSSI ke arah yang lebih baik. Kemampuan leadership yang baik akan membantu PSSI dalam mengatasi berbagai masalah yang dihadapi dan mencapai tujuan yang diinginkan.