Ambon, Kemenkum Maluku -- Kementerian Hukum Maluku menunjukkan komitmen nyata terhadap kebersihan lingkungan dengan berpartisipasi aktif dalam Aksi Bersih-Bersih Serentak yang digelar Pemerintah Kota Ambon, Jumat (26/9).
Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan nasional dan global untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan, sekaligus mendukung target Indonesia Bersih 2029.
Aksi bersih-bersih tersebut melibatkan seluruh jajaran pegawai hingga office boy di lingkungan kantor wilayah. Di bawah koordinasi Kepala Bagian Umum, Wilson Muskitta, kegiatan difokuskan pada pembersihan area perkantoran, halaman, ruang kerja, serta fasilitas umum di sekitar lingkungan kantor.
Selain menciptakan suasana kerja yang bersih dan nyaman, kegiatan ini juga menjadi sarana membentuk budaya sadar kebersihan di lingkungan kerja sebagai bagian dari pelayanan publik yang efektif dan efisien.
Wali Kota Ambon, Bodewyn M. Wattimena, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah langkah nyata dalam membangun kesadaran kolektif masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
"Sampah bukan hanya urusan pemerintah, tapi tanggung jawab kita semua. Dari langkah kecil yang kita lakukan hari ini, kita sedang membangun masa depan yang bersih, indah, dan sehat untuk Ambon dan generasi mendatang," ujar Bodewyn.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Maluku, Saiful Sahri, menyampaikan bahwa keterlibatan pihaknya dalam aksi bersih-bersih ini merupakan bentuk kontribusi institusi hukum dalam isu-isu sosial dan lingkungan.
"Kami ingin menunjukkan bahwa institusi hukum juga punya tanggung jawab dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Ini bukan sekadar soal estetika, tetapi juga tentang membentuk budaya kerja yang sehat dan produktif," jelas Saiful.
Ia juga menegaskan bahwa budaya bersih harus dimulai dari lingkungan kerja sebagai contoh nyata bagi masyarakat luas. Menurutnya, program kebersihan lingkungan harus diinternalisasi ke dalam setiap unit kerja, baik melalui kegiatan rutin maupun melalui kolaborasi lintas sektor. Kegiatan ini menjadi simbol sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.
Saiful berharap semangat kepedulian terhadap lingkungan ini terus berlanjut dan menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari, tidak hanya sebagai kegiatan seremonial, melainkan sebagai gerakan berkelanjutan untuk masa depan yang lebih bersih dan sehat. (Humas/H.S)