Di era saat ini bermedia sosial sangatlah tidak asing lagi bagi di kehidupan kita,namun belum tentu banyak orang tahu risiko dan dampak yang di timbulkan.
Perkembangan dunia digital telah menyasar di segala kehidupan
Berita ini di buat untuk mengingatkan masyarakat dalam bermedia sosial damapak dan risiko yang di terima
Munduk bestala,Kamis,29 September 2022
Menurut salah satu mahasiswa universitas pendidikan Ganesha ni Kadek sukemi memberikan pendapat atau pemaparan mengenai tentang dampak dari bermedia sosial.
Media sosial tidak bisa terbebas dari konten negatif atau provokasi.
Tak  dapat dipungkiri, perkembangan dunia digital telah menyasar ke segala sisi kehidupan. Saat ini, rasanya hampir tidak ada sisi kehidupan manusia yang tidak terpengaruh proses digitalisasi.
Namun, masih banyak pengguna internet yang hanya mampu menerima informasi tanpa kemampuan memahami dan mengolah informasi tersebut secara baik, sehingga masih banyak masyarakat terpapar oleh informasi yang tidak benar.
Pengguna media sosial rentan dengan penyebaran konten atau informasi negatif seperti Misinformation, Disinformation dan Mal-informasi. "Ciri-ciri mis/disinformasi yakni kalimat dimulai dengan judul yang heboh, berlebih-lebihan provokatif," tuturnya
Jangan Mudah Terprovokasi dengan Judul Berita
Artikel dengan judul clickbait memiliki isi yang sama sekali tidak berhubungan dengan headline artikel. Berita semacam ini biasanya dibuat dengan tujuan tertentu, misal untuk mendongkrak jumlah visitor atau viewers, yang pada akhirnya berhubungan dengan seberapa banyak uang yang bisa didapatkan