Ramadan, merupakan bulan suci bagi umat Islam di seluruh dunia. Di Indonesia Ramadan menjadi agenda besar yang ditunggu dengan antusias. Televisi pun memberikan sinyal datangnya Ramadan dengan sejumlah iklan produk yang kita semua sudah ketahui apa-apa saja itu. Sirup, obat maag, minuman bersoda, margarin.
Ramadan menjadi momentum besar bagi umat Islam untuk lebih sadar lagi dan lebih memperbaiki diri dengan menjalankan puasa. Tentunya Ramadan tidak hanya menjadu berkah bagi umat Islam saja, tetapi kepada semua makhluk.
Beberapa waktu telah kita lewati dengan banyak konflik politik dan sosial, semoga Ramadhn menjadikan kita kembali pada hubungan yang damai, hingga boleh kembali bersaudara dengan saudara kita yang selama ini bermusuhan dengan kita. Â
Beberapa kali Ramadan seperti yang sudah-sudah masih saja ada berita tindak kekerasan terhadap pengusaha rumah makan kecil, semoga di Ramadan kali ini kita dapat saling menjaga kuat toleransi. Baik itu toleransi dari pihak ketertiban dalam menertibkan warung makan, maupun dari pihak pengelola warung makan agar dalam membuka warung makan itu memperhatikan tata kelola, agar tidak mengganggu umat yang sedang berpuasa.
Ketertiban tempat hiburan malam juga perlu dijaga. Jangan sampai tempat hiburan malam mengakibatkan gangguan kenyamanan beribadah, ataupun dari pihak yang hendak menertibkan tidak baik bila menertibkan dengan tindakan anarkis dan kekerasan. Harapannya, adanya mediasi dan negosiasi diberlakukan untuk proses ketertiban yang kondusif.