Delina dan para driver yang tergabung dalam ASDM itu sempat diterima oleh DPRD Sumut. Sembilan perwakilan diundang mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Ruang Badan Musyawarah (Banmus). Tapi perjuangan itu berakhir tanpa kepastian.
Di ruangan Banmus, para legislator yang didampingi sejumlah pihak terkait tampak gamang. Keluhan para driver tak mendapat solusi. Mereka hanya dijanjikan akan diundang kembali pada bulan Juni 2025 untuk pembahasan lanjutan.
Bagi Delina, janji itu terdengar terlalu ringan diucapkan, namun terlalu berat untuk diharapkan.
"Ini bukan hanya hak saya saja. Bagaimana dengan teman-teman saya yang sekarang tak bisa lagi menghidupi keluarganya? Jawaban mereka (DPRD) tidak membuat kami puas," tutur Delina, pelan tapi penuh kecewa. Jaket Grab yang ia kenakan pun mulai pudar, seolah menjadi simbol dari semangat yang perlahan memudar pula.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi B DPRD Sumut, Frans Dante Ginting, terlihat enggan berbicara kepada awak media. Ia mempercepat langkah saat ditanyai, dan berlalu begitu saja meninggalkan halaman yang masih dipenuhi suara-suara kecil yang terus menuntut didengar.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI