Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kepulangan Habib Rizieq Memimpin Revolusi Akhlak

18 Oktober 2020   21:08 Diperbarui: 18 Oktober 2020   21:11 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Rifkianto Nugroho/detik.com

Sekretaris umum FPI, Munarman mengungkapkan makna revolusi yang akan dipimpin Habib Rizieq Shihab jika tiba di Indonesia. Munarman menyebut revolusi itu adalah revolusi akhlak. Munarman menjelaskan, revolusi akhlak itu mengubah perilaku agar meneladani sikap Nabi Muhammad SAW (detik.com, 17/10). 

Dengan pernyataan Munarman tersebut, menjadi sesuatu yang bagus jika memang benar revolusi akhlak yang ingin dilakukan oleh Habib Rizieq ketika pulang ke Indonesia. Dijelaskan bahwa revolusi akhlak itu mengubah perilaku orang yang tadinya sering berbohong menjadi tidak berbohong dan tadinya sering meninggalkan salat jadi sering salat. 

Kalau revolusi yang membawa keributan, membawa banyak massa dan mengganggu sistem pemerintahan tentu harus kita lawan. Karena itu bukan lagi revolusi akhlak tetapi ada niatan untuk "makar" atau istilah lain sebagainya.

Kita hanya berharap Habib Rizieq bisa jadi panutan bagi umat beragama Islam seluruhnya bahkan umat agama lain karena perannya yang begitu penting dalam proses pembangunan bangsa dan negara lebih baik kedepannya.

Kalau presiden Jokowi revolusi mental maka Habib Rizieq revolusi akhlak. Tentu boleh-boleh saja, tetapi diingat kalau sudah lari dari yang diharapkan tentu bersiap untuk menerima proses hukum yang tegas dari pihak kepolisian.

Harus jelas juga apa yang sudah disampaikan mengenai revolusi akhlak dengan kenyataan di lapangan. Jangan sampai hal itu tidak sejalan. Oleh sebab itu, kita hormati istilah revolusi akhlak tersebut sebagai sebuah hak dari setiap manusia.

Sekarang yang diharapkan bagaimana revolusi akhlak akan dilaksanakan kalau seorang Habib Rizieq saja belum pulang. Kita tak tahu bagaimana persiapan beliau di Arab Saudi untuk pulang ke Indonesia.

Apakah sudah diberikan izin dan dibebaskan untuk pulang atau bagaimana. Kita pasti menantikan kehadiran beliau untuk berbuat baik bagi bangsa dan negara. Mendukung setiap kebijakan pemerintah yang baik untuk kepentingan bangsa dan negara.

Tidak melakukan tindakan yang bisa merusak rasa persatuan dan kesatuan serta untuk menjatuhkan pemerintahan yangsekarang. Kedatangan Habib Rizieq semoga tidak melakukan lagi hal-hal yang dianggap negatif sebagaimana beberapa tahun lalu diduga melakukan pelanggaran sehingga sempat diproses hukum cuma sampai sekarang kasus itu tidak berlanjut.

Meski demikian, semoga ada perubahan kearah yang lebih baik lagi. Itu harapan kita semua. Tetap menjaga persatuan dan kesatuan diatas segalanya. Revolusi akhlak semoga bukan sekedar kata-kata tapi kenyataannya berbeda. Semoga revolusi akhlak bukan hanya pernyataan untuk kebaikan tetapi biaya dan tindakan juga semakin baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun