Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Politik

Polemik dan Dualisme Partai Politik Menjadi Isu Hangat Hari ini

23 Desember 2019   06:24 Diperbarui: 23 Desember 2019   06:29 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Akhir-akhir ini kita disajikan dengan adanya "polemik" dan dualisme yang terjadi di berbagai partai politik. Contohnya saja yang terjadi dengan PPP, dimana ada dualisme kepengurusan, begitu juga Golkar yang hampir berpolemik juga, meski tidak berbuntut panjang.

Demikian juga dengan partai Hanura yang akhir-akhir ini juga sedang dirundung  "polemik" dengan Wiranto yang pernah jadi Ketum Hanura dan sekarang Wantimpres Jokowi.

Kejadian seperti ini seperti sebagai fenomena yang sering terjadi di parpol yang ada di Indonesia. Tentu ini sangat disayangkan sebenarnya. Tapi begitulah parpol dan kita juga tak bisa menerka apakah sebuah parpol akan baik-baik saja atau akan dirundung masalah.

Berdamai

Harapannya, "polemik" yang terjadi di parpol akhir-akhir ini segera berakhir. Ada kata pepatah bahwa 'Damai itu Indah'. Ya, damai memang lebih indah ketimbang harus bermasalah dan bermasalah.

Di negeri ini kita diminta untuk bisa berdamai dengan sesama kita. Sebagai manusia yang memiliki agama itu memang harus dilakukan. Agama juga mengajarkan sebuah kedamaian.

Terutama yang lagi hangat diperbincangkan hari ini yaitu "polemik" yang terjadi di Hanura. Dimana terjadi keterbelahan kubu Oesman Sapta Odang (OSO) dan Wiranto tidak baik.

Hal ini sangat beresiko dan merusak citra partai kedepannya. Apalagi akan diadakan pilkada 2020, dimana kekokohan dan kerjasama partai harus baik agar memenangkan kandidat calon dari partai.

Kondisi ini sangat tidak mengenakkan dan cenderung mengarah pada citra parpol nantinya buruk di hadapan masyarakat. Entah apa yang terjadi di partai politik akhir-akhir ini.

Entah fenomena apa ini "polemik" maupun dualisme di parpol. 

Harapannya ini tidak berlarut-larut karena dampaknya tidak baik. Selalu ada orang yang tidak mau mengalah dan berjiwa besar menerima kemenangan maupun kekalahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun