2 Pesan Pandemi untuk Tahun Baru

Imbauan pemerintah untuk sedapat-dapat nya acara perayaan pergantian tahun akan secara sederhana. Meminimalkan acara berlibur atau perayaan yang mengundang banyak masa sehingga mengakibatkan kerumunan. Langkah ini diambil untuk mengontrol laju penyebaran virus covid-19 yang beberapa minggu kebelakang memasuki keadaan yang cukup buruk. Yang menjadi pertanyaan, apakah langkah ini cukup efektif ?   

Secara perhitungan kasar pastinya cara ini memanglah efektif mengingat virus ini sangat menyukai keramaian alias semakin cepat menyebar di kerumunan. Walaupun memang cara ini sangatlah mengurangi atmosfer pesta yang setiap tahunnya selalu ditunggu-tunggu menjelang akhir tahun, tapi tahun ini kita belajar banyak dari pandemi ini. 

Belajar kuat dalam menjalani kondisi buruk, sabar dalam masa penantian yang tak kunjung berakhir dan beradabtasi dengan keadaan tatanan serta tantangan baru.

Positifnya momen langka ini, mungkin saja kesempatan seperti ini hanya terjadi tahun ini, begitu juga harapan kita semua. Sebuah momen langka yang harus dinikmati dan dimaknai semaksimal mungkin. Biasanya momen malam tahun baru digunakan untuk berlibur ke suatu tempat dengan pesta perayaannya, sekarang hal itu bisa dilakukan di rumah saja secara sederhana. 

Bahkan, ada yang terbiasa menikmati pergantian tahun dengan teman-temannya atau mendatangi konser, bukan dengan keluarga, maka tahun ini kesempatan yang tak boleh dilewatkan untuk menikmati tengan keluarga.

Selain itu, setelah hampir sepuluh bulan kita beradaptasi dengan masa pandemi, sudah seharusnya kita mampu belajar dari setiap yang telah kita lewati. Pelajaran itu ada baiknya dapat kita terapkan di tahun baru yang akan datang, begitu juga seterusnya.

1. Hidup Sehat

Pandemi banyak membawa perubahan untuk masyarakat. Semenjak beredarnya kabar tentang pandemi, banyak masyarakat ingin mendapatkan informasi tentang dunia kesehatan. Kepedulian dengan tatanan baru akibat pandemi meningkat disebabkan juga karena ketakutan akan terpapar virus korona. Namun positifnya banyak pengetahuan yang mungkin baru bagi masyarakat awam tentang dunia kesehatan. Tren olah raga, membersihkan rumah, makanan sehat dan cara-cara pencegahan penyakit.

Banyak pasien yang mengisi angka kematian akibat covid-19 akibat adanya penyakit bawaan. Penyakit populer seperti gula darah, darah tinggi, paru-paru, ginjal dan jantung sangat beresiko saat terkena virus korona. hal tersebut menunjukan bahwa tingkat kesehatan yang rendah masarakat Indonesia.

2. Kesadaran masyarakat

Meskipun banyaknya informasi yang didapatkan oleh masyarakat, walaupun tak semua informasi mampu dipertanggungjawabkan kebenarannya, nampaknya nilai kesadaran masyarakat masih jauh dari rata-rata. Antara tak mengerti, tak biasa, lupa, atau sengaja tak menghiraukan keadaan. Pastinya kesadaran masyarakat menjadi salah satu andil dalam mencetak skor yang baik dan memutus penyebaran virus.