Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Seberapa Pentingkah Membaca dan Menulis Permulaan bagi Si Kecil?

9 Desember 2019   15:02 Diperbarui: 10 Desember 2019   05:22 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: parenting.firstcry.com

Melek huruf ini diharap berlanjut pada pembinaan dan peningkatan kemampuan membaca tingkat lanjut. Artinya anak mampu membaca yang sesungguhnya. Dalam tingkatan ini anak sudah mulai belajar memahami lambang tulis yang dibacanya.

Di samping anak mampu mengenal huruf dan membaca, kemampuan berikutnya adalah menulis. Ada tahapannya juga untuk bisa menulis. Pada awalnya anak dilatih menulis dengan orientasi pada kemampuan yang bersifat mekanik. 

Pada tahapan ini anak diharap bisa menulis lambang tulis yang bermakna. Akhirnya nanti anak- anak dibimbing untuk mampu menuangkan gagasan, pikiran, perasaan ke dalam bentuk tulisan.

Dengan adanya tahapan membaca dan menulis permulaan ini diharapkan anak- anak mampu mencapai tujuan pembelajaran yang indikatornya berasal dari standar kompetensi dan Kompetensi dasar.

Untuk melatihkan membaca dan menulis permulaan, sebaiknya tidak bergantung pada guru atau lembaga bimbingan belajar. Orangtua perlu membimbing dan melatih buah hatinya. 

Pada dasarnya keluarga (ibu dan ayah) adalah guru bagi anak- anak yang utama karena waktu anak bersama keluarga lebih banyak dibandingkan bersama guru dan pelatih bimbel. Selain meningkatkan kedekatan orangtua dan anak, pengeluaran untuk bimbel juga bisa digunakan untuk kebutuhan yang lain.

*)dari berbagai sumber

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun