Seberapa benyak peperangan yang mengatas namakan agama?, seberapa banyak penyiksaan mengatas namakan agama?, seberapa banyak anarkisme mengatas namakan agama?, seberapa banyak pembakaran, pemusnahan juga mengatasnamakan agama?, seberapa banyak penghinaan mengatasnamakan agama?, seberapa banyak fitnah yg mengatasnamakan agama?,........ banyak sekali. Saat melamar kerja, naik pangkat, maka apa agama anda?. Agama menjelma menjadi sebuah alat, sarana, perangkat, untuk mencapai sesuatu. Agama bukan lagi tentang hubungan pribadi dengan Allah. Agama seharusnya membebaskan manusia dari rasa dengki, rasa berkuasa, kesombongan, dll, tetapi saat ini agama justru sudah memenjarakan manusia.
Pada hal, hampir semua diantara kita yg mengaku beragama, tidak pernah memilih agama apa yg kita anut. Kita memperolehnya sebagai warisan dari bapak/ibu kita, kemudian kita menyebutnya sebagai pilihan terbaik, pada hal kita tidak pernah memilih.
Jika Tuhan harus dibela, maka itu bukan Tuhan, karena Tuhan maha kuat yg tidak memerlukan pembelaan dari kita
Saya akan lebih mencintai tetangga saya, sahabat saya, rekan kerja saya, dibanding dengan agama saya.