Jika Anies-Sandi selalu dibayangi hantu Ahok, dan Ahok sedang bermukim di penjara, lalu siapa yang bebas dan menjadi dikenal luas di jagad perpolitikan?, satu-satunya nama adalah AHY. Entah berapa puluh miliar rupiah yang dihabiskan, itu adalah investasi untuk memperkenalkan nama AHY ke khalayak luas, dan investasi itu berhasil dengan sangat gemilang. Pak SBY berhitung sangat cermat, AHY tidak mungkin dan tidak diharapkan menang pada pilkada DKI.
Semua pendukung Ahok menjadi musuh Anies-Sandi, semua pendukung Anies-Sandi menjadi musuh Ahok, satu-satunya yang tidak dimusuhi hanya AHY. Inipun dapat menjadi keuntungan politis yang sangat signifikan.
Dan tengok juga, AHY kini bisa berkelana bebas tanpa beban, memperkuat citra diri ke semua arena dan daerah, sementara Ahok terkurung di balik jeruji, dan Anies-Sandi terkurung oleh bayang-bayang hantu Ahok.
Setujukah anda bahwa pemenang sesungguhnya pilkada DKI 2017 adalah AHY?. Apapun jawaban anda, saya hargai hak anda untuk menjawab, atau untuk tidak menjawab.