Mohon tunggu...
Johanis Malingkas
Johanis Malingkas Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat kata

Menulis dengan optimis

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Mengenal Sosok Polwan Penerima Piagam Penghargaan "Role Model"

14 Mei 2019   11:37 Diperbarui: 16 Mei 2019   16:47 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
manado.tribunnews.com 

Ipda Priscilla Tissy Atotoy adalah salah satu dari 6 personil Polresta Manado yang menerima Piagam Penghargaan di halaman Mapolresta Manado, sabtu 11 Mei 2019. Piagam itu diterima atas prestasi berkaitan dengan pencanangan Zone Integritas (ZI) yang di pimpin Kapolresta Manado, Kombes Pol Benny Bawensel. Piagam ini diberikan kepada Tissy, panggilan akrabnya atas prestasi sebagai Kanit 2 SPPKT di Polresta Manado. Piagam "Role Model" diberikan bagi prestasi personil yang berperan jadi Agen Pembaharuan di jajaran Polresta Manado.

manado.tribunnews.com 
manado.tribunnews.com 

Siapakah sosok Polwan berprestasi ini?

Wanita kelahiran Wamena, 7 Juli 1996 ini putri Irjen Pol Drs Dicky Daantje Atotoy, seorang perwira kepolisian yang pernah menjadi Kapolda Sulawesi Utara, Kapolda Kalimantan Timur dan jabatan penting di Mabes Polri.

Sosok yang akrab dipanggil Tissy ini, mengakui bahwa peran ayah nya sangat dominan dalam karir nya sebagai polwan.

Semenjak SMA dia telah mempersiapkan diri untuk jadi polisi dan ingin seperti papa-nya. Niatnya itu tercapai dengan masuk Akademi Polisi  tahun 2014 lalu. Selama 4 tahun mengikuti pendidikan di Semarang, dia pulang dan bertugas di Manado.. Wanita berusia 22 tahun ini  sebenarnya mengunginkan agar bertugas di daerah lain agar mendapatkan pengalaman namun ternyata kembali ke asalnya kota Manado.

Tissy mengakui bahwa mengikuti pendidikan di Akpol telah merubah mental dan sudut pandangnya. Dulunya biasanya ber manja-manja kini semua itu hilang. Ini di syukurinya bisa berkesempatan memperoleh pendidikan di Akademi Polisi.

Tissy juga mengakui bahwa apa yang diraihnya sampai saat ini tak lepas dari peran orang tua, guru-guru yang telah mendidiknya. Olehnya terima kasih itu kepada guru-guru di SD Negeri 37 Manado, SMP Negeri 8 Manado dan SMA Negeri 8 Manado dimana dia belajar dan menuntut ilmu. Dan semua itu atas perlindungan dan tuntunan dari Tuhan.

Mau tahu apa yang dicita-citakan dan harapkan di masa depan?

"Harapannya sih ingin jadi Kapolda suatu saat nanti" yang pernah dituturkannya kepada Nielton Durado, wartawan Tribun Manado, 24 Nopember 2018 lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun