Yang saya maksud dengan unsur terbaru periode 7 adalah unsur-unsur yang 20 tahun yang lalu belum ada atau setidaknya belum diberi nama definitif (namanya hanya berupa nomor dalam bahasa Latin), yaitu unsur dengan nomor atom 113 s/d 118.
Unsur ke-113: Nihonium (Nh).
Unsur ke-114: Flerovium (Fl).
Unsur ke-115: Moscovium (Mc).
Unsur ke-116: Livermorium (Lv).
Unsur ke-117: Tennesine (Ts).
Unsur ke-118: Oganesson (Og).
Nihonium Flerovium Moscovium Livermorium Tennesine Oganesson.
6 unsur ini semuanya adalah unsur radioaktof buatan dan sifat-sifatnya belum banyak diketahui.
6 unsur ini secara berurutan berada pada baris atau periode yang sama, yakni periode 7, yang berarti menempati golongan dari 13 s/d 18.
Karena Oganesson (Og), unsur ke-118 atau unsur terakhir itu sudah sudah saya bahas dalam artikel: Oganesson, Unsur Ke-118 yang Sangat Unik, maka di sini saya hanya menguraikan tentang 5 unsur lainnya.
Unsur ke-113: Nihonium (Nh), Golongan 13
Nihonium (Nh) adalah unsur terbaru dalam golongan 13 setelah Boron (B), Aluminium (Al), Gallium (Ga), Indium (In), dan Thallium (Tl).
Nihonium dinamai menurut kata Jepang, 日本 Nihon yang berarti negara Jepang. Sebuah unsur logam, Nihonium pertama kali terdeteksi pada 2003 oleh tim yang mempelajari unsur buatan Moskovium, yang memiliki simbol Nh dan nomor atom 115 . Mereka memperhatikan bahwa setelah hanya beberapa detik, atom-atom Moskovium pecah menjadi atom-atom unsur dengan nomor atom 113.
Pada 2004, Kozuka Morita dan sebuah tim ilmuwan di Pusat Penelitian Nuklir RIKEN Â di Jepang mengisolasi unsur Nihonium ini dengan cara yang berbeda: mereka memfusi atom-atom Bismut (Bi) dan Seng (Zn).
Unsur ke-114: Flerovium (Fl), Golongan 14
Flerovium (Fl) adalah unsur terbaru dalam golongan 14 setelah Karbon (C), Silikon (Si), Germanium (Ge), timah atau Stannum (Sn), dan timbal atau Plumbun (Pb).