Apalagi jika persaingan tersebut dikaitkan dengan pilkada berikutnya. Biasanya, kepala daerah akan membatasi ruang gerak wakil kepala daerah, apalagi untuk menguatkan posisinya di hadapan masyarakat.
Pertanyaan terakhir sebagai penutup tulisan ini, apakah telah terjadi disharmonisasi antara Wali Kota Rizal Effendi dan Wakil Wali Kota Rahmad Mas'ud? Atau masih seperti judul lagu "Teman tapi Mesra" -- Duo Maia? Wallahu a'lam. Saya belum bertanya tentang itu. (*)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!