Mohon tunggu...
Jessica Sim
Jessica Sim Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Integritas dan Gerakan Anti Korupsi

24 Maret 2019   23:07 Diperbarui: 25 Maret 2019   09:11 942
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Korupsi merupakan perbuatan yang buruk seperti penggelapan uang, penerimaan uang sogok dan lain sebagainya untuk memperkaya diri sendiri atau orang lain atau korporasi, yang mengakibatkan kerugian keuangan pada negara. Atau tindakan penyelewengan atau penggelapan uang baik itu uang Negara atau uang lainnya yang dilakukan untuk keuntungan pribadi atau orang lain.

Korupsi merupakan musuh terbesar di negeri ini karena dampak strukturalnya yang terasa sangat besar. Dampak yang terasa sangat signifikan yaitu rusaknya struktur budaya dan moral akibat korupsi. Oleh sebab itu, Bagaimana cara mencegah tindak korupsi ?

Dalam mencegah tindak korupsi, generasi Indonesia harus berani menanamkan nilai-nilai anti korupsi dalam masyarakat. Dimulai sejak usia dini. Misalkan dari orang tua/keluarganya, sekolahnya, dan lingkungan sekitarnya yang menjadi contoh pertama didalam kehidupan mereka. Ketika seorang anak yang telah dibekali dengan nilai-nilai anti korupsi dengan baik, maka ketika dewasa ia akan manjauhi perbuatan korupsi tersebut. Nilai-nilai itu berupa : jujur, disiplin, tanggung jawab, adil, berani, peduli, kerja keras, mandiri, dan sederhana.

Hasil observasi kami di lingkungan SMA Kristen Immanuel Batam, menyimpulkan bahwa pada umumnya responden mengenal apa itu korupsi. Bahkan menyebutkan beberapa contohnya seperti Korupsi uang dimana pejabat memanfaatkan kekuasaannya untuk mengambil uang rakyat, atau seorang bendahara mengambil uang temannya secara lebih untuk dirinya sendiri, uang damai ketika ditilang, korupsi waktu dimana siswa datang terlambat ke sekolah, atau menyontek saat ujian. 

Menurut responden, cara mencegah korupsi adalah dengan memberikan pendidikan anti korupsi baik di rumah maupun di sekolah serta meningkatkan takwa kepada Tuhan YME. Selain itu, salah satu guru di Immanuel juga menyampaikan pesan agar muridnya berperilaku jujur, dipercaya hal yang kecil, maka kamu akan dipercaya untuk hal yang besar.

Memang tidaklah mudah untuk menanamkan jiwa anti korupsi. Oleh karena itu, penting diajarkan sejak dini. Menurut kami, sekolah saat ini harus sungguh-sungguh mengajarkan nilai anti korupsi di setiap hati muridnya. Ditopang dengan mata pelajaran bersamaan dengan praktik di kehidupan nyatanya.

Pendidikan anti korupsi saja tentulah tidak cukup. Harus disertai dengan hukum yang kuat. Hukum yang berlaku yaitu undang-undang yang ada harus dilaksanakan dan ditegakkan oleh lembaga- lembaga yang berwenang dengan tegas.

Dari penjelasan diatas, dapat dipahami bahwa Integritas dan gerakan anti korupsi sangat penting. Penanaman prinsip-prinsip dan nilai-nilai anti korupsi harus ditanam sejak dini. Oleh sebab itu, kita sebagai warga Negara Republik Indonesia harus berperan aktif didalam lingkungan sebagai penggerak anti korupsi. Dimulai dari pembelajaran dari orang tua/keluarga, kemudian sekolah dan masyarakat sekitar, dan menjadi wujud nyata dalam gerakan anti korupsi tersebut. Demi mewujudkan Indonesia yang bebas dari korupsi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun