Optimis Ekonomi Indonesia Membaik di 2021

Adanya pandemi Covid-19, banyak sektor lumpuh. Sektor pariwisata, sektor industri, hingga sektor ekonomi pun lumpuh akibat Covid-19. 

Konsumsi masyarakat menurun, investasi melemah, penurunan beberapa komoditas, dan sebagainya. 

Indonesia butuh beradaptasi lebih lagi dalam menangani perekonomian, karena adanya pembaruan besar khususnya terhadap sektor ekonomi. 

Belajar dari krisis moneter 1998, seharusnya tidak ada krisis yang terjadi kepada Indonesia setelah masa itu. Namun, adanya pandemi Covid-19 ini membuat Indonesia harus berpikir ulang menanggulangi setepat mungkin agar tidak jatuh ke lubang yang sama.

Bank Indonesia (BI) optimistis perekonomian Indonesia di tahun 2021 akan berada di kisaran 4,8% hingga 5,8%. 

Perry Warjiyo selaku Gubernur BI menyebut, ketahanan perekonomian di tahun depan ditopang oleh membaiknya sejumlah komponen pembentuk produk domestik bruto (PDB). 

Sumber PDB pertama dari ekspor, diharapkan ekspor tahun depan akan semakin baik.  

Selanjutnya dari konsumsi swasta maupun konsumsi pemerintah. Menurutnya, komponen tersebut mampu kokoh menopang perekonomian domestik.

Sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lain akan datang dari investasi, apalagi sudah adanya Undang-Undang Cipta Kerja.

Diharapkan dengan membaiknya sumber-sumber PDB, dapat meningkatkan perekonomian di tahun 2021, mengingat menurunnya sektor ekonomi akibat adanya pandemi Covid-19.