Berdoa untuk 25 Martir Corona di Italia

Kemarin di broadcast di berbagai WA group pesan yang ditulis oleh Peter Suriadi, Bogor, 20 Maret 2020 yang mengutip "Avvenire", Surat Kabar Konferensi Wali Gereja Italia. 

Kami umat Katolik di Indonesia dan di seluruh dunia mendoakan para imam, uskup yang meninggal dunia karena serangan virus covid-19 di Italia.  Mereka sebagian adalah pastor kepala rumah sakit atau Paroki yang paling terpapar virus corona.

Menurut tulisan tersebut, sampai tanggal 17 Maret 2020, ada 25 orang imam, uskup yang telah beprulang. Yang termuda berusia 55 tahun dan yang tertua berusia 104 tahun.

Di Keuskupan Bergamo adalah 10 orang yakni: 1. Remo Luiselli, 2. Gaetano Burini, 3. Umberto Tombini, 4. Giuseppe Berardelli, 5. Giancarlo Nava, 6. Silvano Sirtoli, 7. Tarcisio Casali, 8. Achilles Belotti, 9. Mariano Carrara, 10. Tarcisio Ferrari. Di Keuskupan Parma: 1. Giorgio Bocchi, 2. Pietro Montali, 3. Andrea Avanzini, 4. Franco Minardi, 5. Fermo Fanfoni. Di Keuskupan Piacenza-Bobbio:  1. Giorgio Bosini, 2. Mario Boselli, 3. Giovanni Boselli, 4. Giovanni Cordani. Di Keuskupan Cremona:  1. Vincenzo Rini, 2. Mario Cavalleri. Di Katedral Katolik Roma: Mario Defechi. Uskup Milan: Marco Barbetta; Uskup Lodi: Carlo Patti. Di Brescia: Giovanni Girelli.

Mari kita mendoakan mereka. Mari kita mendoalan siapa saja yang sudah mendahului kita karena virus ini. Mari kita berdoa untuk seluruh umat, seluruh keluarga kita: suami, isteri, anak-anak, cucu kita, agar dihindarkan Tuhan dari serangan virus ini.

Pontianak, 21 Maret 2010

4th Work from home