Mohon tunggu...
Istakakarya
Istakakarya Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Transformasi Menuju Istaka Jaya

17 Mei 2018   16:30 Diperbarui: 17 Mei 2018   17:08 1112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Kemampuan SDM perusahaan pada dasarnya adalah unsur terpenting dari  keseluruhan kemampuan perusahaan untuk berkembang. Transformasi SDM ini  posisinya sangat menentukan. Perubahan dari sisi ini diyakini mampu  membentuk insan Istaka Karya yang berkarakter unggul, punya komunikasi  baik, kapasitas dan etos kerja mumpuni, punya karakter yang baik serta  berorientasi pada kepuasan pelanggan.

"Itu kita kembangkan sejak pertama kali tugas di sini. Dan  alhamdulillah seluruh program dari SDM Istaka Karya sudah rampung pada  saat ulang tahun kami pada 11 April kemarin dan sekarang sedang dalam  tahap implementasi," tegas Sigit Winarto.

Memang, diakui alumnus Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret  Surakarta, tahun 1993 ini, tidak mudah dan membutuhkan waktu yang cukup  lama dalam mengembangkan konsep perubahan pada sektor sumber daya  manusia. Tapi mau tidak mau, suka atau tidak suka jika ingin maju,  langkah tersebut harus ditempuh apapun konsekuensinya.

Sehingga setiap orang yang menjalin kerja sama dengan PT Istaka  karya, mereka akan menjatuhkan penilaian bahwa setiap insan di  perusahaan ini memiliki karakter yang kuat dan tata nilai khusus. Tata  nilai yang saat ini tengah dikembangkan perusahaan harus mengembangkan  integritas, customer fokus dan daya juang.

"Tidak Pantang menyerah dan selalu melakukan upaya perbaikan. Saya  kira dengan membentuk perilaku itu dalam waktu singkat kami yakin mampu  bersaing dengan BUMN lainnya," tegas Sigit yakin.

Arah Pengembangan
Menurut Sigit, untuk dapat menciptakan iklim kerja yang  dapat menyatukan seluruh insan Istaka Karya pada kepatuhan dan  kepedulian terhadap nilai-nilai moral dan etika, semua benarbenar  dipersiapkan secara matang. Seluruh kelengkapan organ perusahaan yang  terdiri dari Dewan Komisaris, struktur organisasi yang mencakup Direksi  serta segenap personil perusahaan merupakan pihak-pihak yang terkait  satu sama lain, semua diarahkan dalam proses penciptaan penyelenggaraan  bisnis secara sehat dan beretika.

Oleh karenanya, perusahaan mewajibkan seluruh insan Istaka untuk  mematuhi semua ketentuan hukum, peraturan perundang-undangan dan seluruh  ketentuan perusahaan yang berlaku. Dan yang tidak kalah pentingnya,  para insan Istaka ini diwajibkan untuk sungguhsungguh memahami dan  berperilaku sesuai dengan panduan perilaku perusahaan dalam berinteraksi  atau berhubungan dengan stakeholders.

"Dengan mematuhi hukum dan ketentuan perusahaan serta menjalankan  etika yang baik, maka dalam waktu dekat dan jangka panjang, saya yakin  akan meningkatkan nilai dan keberhasilan insan Istaka sekaligus  meningkatkan citra perusahaan di tengah-tengah masyarakat dan dunia  usaha," ujar peraih Master Teknik tahun 2006, Universitas Tarumanegara,  Jakarta itu.

Untuk dapat terus diterima dalam pasar yang semakin kompetitif,  pengelolaan perusahaan tidak lepas dari aturan main yang berlaku di  pasar, baik aturan hukum yang dikeluarkan oleh pemerintah maupun  aturan-aturan moral dan etika yang telah terbentuk di masyarakat atau  dibangun sendiri oleh perusahaan. Dengan demikian, pengelolaan  perusahaan dituntut untuk tidak hanya mementingkan faktor yang bersifat  ekonomis semata, namun juga mengarahkan dan mempertimbangkan hal-hal  yang bersifat non ekonomis seperti nilai-nilai etika, budaya dan  perilaku lingkungan perusahaan.

Arah pengembangan PT Istaka Karya ke depan dikonsentrasikan pada  bisnis utama yakni jasa konstruksi sebagai andalan, sedangkan usaha  derivatif bersifat usaha penunjang jasa konstruksi. Dengan semakin  tingginya tingkat persaingan usaha dunia konstruksi, kita mesti memiliki  kemampuan bersaing. Hal ini juga penting dilakukan agar dapat  mempertahankan keberhasilan komersial dengan memberikan pelayanan yang  optimal bagi para pelanggan melalui penyediaan produk-produk konstruksi  yang berkualitas tinggi dengan harga yang bersaing.

Maka dari itu, kata Sigit, seluruh komponen perusahaan harus memahami  betul arah untuk bagaimana menjaga reputasi yang sudah baik di masa  lalu. Jika komitmen ini dijaga dan dilaksanakan sebaik-baiknya secara  paralel dan berkesinambungan, perusahaan ini akan terus berkembang,  dengan mengadopsi keahlian yang sudah ada dan pengembangan keahlian  sesuai dengan perkembangan zaman. Semua itu berjalan sesuai portofolio  jenis proyek, portofolio jenis owner dan portofolio secara kewilayahan  yang juga harus dikembangkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun