Mohon tunggu...
Isna Septiana
Isna Septiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Blog Pribadi

Uhm

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa sebagai Agen Perubahan Penghijauan Lingkungan

14 November 2021   03:17 Diperbarui: 14 November 2021   06:14 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Lingkungan adalah segala sesuatu yang mengelilingi manusia dan berhubungan satu sama lain. Lingkungan adalah suatu sistem yang merupakan kesatuan ruang antara makhluk hidup dengan unsur abiotik lainnya. Interaksi antara lingkungan alam dan sekitarnya membentuk suatu ekosistem. Lingkungan mempunyai fungsi sebagai tempat hidup bagi makhluk hidup yang ada di bumi. 

Sedangkan, lingkungan hidup menurut Undang-Undang No. 23 Tahun 1997 adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain.

Lingkungan yang baik dapat tercipta dengan adanya keseimbangan antara makhluk hidup dengan alam. Jika terjadi ketidakseimbangan antara makhluk hidup dengan alam, seperti halnya manusia tidak menjaga kelestarian yang ada di sekitar, maka akan terjadi kerusakan lingkungan. Lingkungan yang bersih akan membawa kita ke arah hidup yang sehat.

Di dalam lingkungan yang bersih terdapat rasa kenyamanan serta ketenangan jiwa bagi siapa pun yang melihatnya. Namun, kesadaran manusia terhadap pelestarian lingkungan masih rendah. Oleh karena itu, kita sebagai mahasiswa harus membawa dampak perubahan yang lebih baik karena mahasiswa merupakan generasi muda yang sangat berperan penting dalam perubahan suatu lingkungan.

Peran mahasiswa dalam masyarakat dikenal sebagai agent of change (agen perubahan). Mahasiswa merupakan kekuatan pendorong dibalik perubahan yang lebih baik. Melalui pengetahuan, ide dan keterampilan, mahasiswa dapat menjadi pemrakarsa penggerak kemajuan. 

Secara khusus, hubungan mahasiswa dengan lingkungan khususnya di lingkungan kampus dan sekitarnya sangat berpengaruh. Hal ini karena mahasiswa, dosen, maupun semua warga kampus mempunyai tanggung jawab untuk menjaga lingkungan kampus. Penanggung jawab dari kebersihan lingkungan kampus bukanlah petugas kebersihan, tetapi civitas akademika kampus karena petugas kebersihan hanya membantu dalam menjaga kebersihan lingkungan. Sekali lagi, kebersihan lingkungan kampus merupakan tanggung jawab kita bersama sebagai civitas akademika kampus.

Lingkungan area kampus harus tetap terjaga karena memiliki dampak yang signifikan terhadap aktivitas maupun kegiatan yang dilaksanakan di kampus. Contohnya jika kita melihat pepohonan atau tanaman yang tertata rapi di area kampus bisa membawa rasa tenang dan bisa mengurangi stres akan tugas-tugas seorang mahasiswa. 

Lingkungan yang indah juga dapat mempengaruhi mahasiswa dan dosen yaitu dapat meningkatkan konsentrasi yang lebih tinggi, mengurangi rasa emosi, serta memberikan sifat yang positif. Namun, kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan masih rendah, walaupun sepertinya sudah banyak orang yang paham akan himbauan “Buanglah sampah pada tempatnya!” tetapi masih banyak ditemukan orang yang membuang sampah di sembarang tempat. Walaupun hanya sebatas sampah kecil seperti bungkus permen, tetapi perbuatan kecil tersebut dapat memicu terjadinya perbuatan serupa yang dilakukan orang lain. Hal ini dapat berdampak pada kotornya lingkungan.

Faktor utama yang sangat berpengaruh dalam menjaga lingkungan agar tetap bersih adalah kesadaran kita sendiri. Kesadaran yang dimaksud dalam hal ini yaitu kepekaan terhadap lingkungan dan berbagai permasalahannya. Ada berbagai cara bagaimana peran mahasiswa dalam upaya pelestarian lingkungan, di antaranya seperti tidak membuang sampah sembarangan, mengurangi penggunaan kertas, menghemat listrik, perbanyak jalan kaki, mengurangi penggunaan plastik, serta memulai menanam pohon untuk investasi di masa depan.

Lingkungan yang bersih merupakan dambaan dari setiap kampus. Oleh karena itu mari kita jaga lingkungan dengan mulai dari hal kecil untuk menjadi hal yang besar, yaitu menciptakan lingkungan yang nyaman, bersih, dan sehat.

Referensi:

Samadi. 2007. Geografi 2: SMA Kelas XI. Jakarta: Yudhistira Ghalia Indonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun