Mohon tunggu...
ISJET @iskandarjet
ISJET @iskandarjet Mohon Tunggu... Administrasi - Storyteller

Follow @iskandarjet on all social media platform. Learn how to write at www.iskandarjet.com. #katajet. #ayonulis. Anak Betawi. Alumni @PMGontor, @uinjkt dan @StateIVLP. Penjelajah kota-kota dunia: Makkah, Madinah, Tokyo, Hong Kong, Kuala Lumpur, Langkawi, Putrajaya, Washington DC, Alexandria (VA), New York City, Milwaukee, Salt Lake City, San Francisco, Phuket, Singapore, Rio de Janeiro, Sao Paulo, Dubai, Bangkok.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

EyeBPod: Mengklik Hanya dengan Kedipan Mata (Buatan Indonesia)

29 Juni 2010   07:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:13 645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebenarnya ini berita lama yang sudah mengendap setahun lamanya. Tapi berhubung saya baru tahu dari sebuah tweet teman, maka informasi singkat tersebut langsung saya telusuri sumbernya. Walhasil, sebuah karya Indonesia yang menurut fantasi saya akan jauh lebih keren dibanding fenomena iPad akan lahir dari tangan kreatif anak bangsa. Namanya EyeBPod atau Eye Based Based Pointing Device (Piranti Penunjuk Berbasiskan gerakan Mata). Tapi saya lebih senang menyebutnya eyePod (bukan iPod punya om Steve Jobs itu loh ya...). Dengan perangkat lunak ini, pengguna komputer bisa mengendalikan gerak kursor dengan gerakan mata. Kalau mau mengklik, cukup kedipkan mata. Sangat canggih dan futuristik! Dengan teknologi rekaan tiga orang mahasiswa universitas Bina Nusantara ini, perangkat mouse yang membuat tangan pegal, atau teknologi layar sentuh yang mahal akan menjadi barang usang. Cukup dengan bola mata, Anda bisa mengendalikan dunia!

Adalah Stanley Audrey, Josephine Klara dan Victor Kurnia yang  berhasil menciptakan teknologi eyeBPod  di bawah bimbingan Diaz Santika dan Jurike Moniaga. Prestasi mereka digancar Merit Awards di perhelatan Indonesia ICT Award (INAICTA 2009). Pekan kemarin, demikian Portal Indonesia melaporkan, software ini berpartisipasi mengisi booth pada area riset dan teknologi Pekan Produk Kreatif Indonesia 2010 di Jakarta Convention Center.

Software ini dikembangkan dengan memanfaatkan teknologi Computer Vision yang menjadi bagian dari Artificial Intelligent atau kecerdasan buatan. Perangkat yang dibutuhkan sangat sederhana, yaitu cukup dengan kamera web (webcam) standar yang diletakkan di atas layar monitor (notebook keluaran beberapa tahun terakhir biasanya sudah dilengkapi dengan webcam).

Setelah terinstall di komputer, pengguna tidak lagi memerlukan mouse. Hanya perlu melirik ke bagian tertentu maka secara otomatis kursor akan bergerak menuju lokasi yang dilihat. Bila ingin melakukan klik, hanya perlu melakukan kedipan secara perlahan. Kedipan kiri untuk klik kiri dan kedipan kanan untuk klik kanan. Kedipan perlahan ini untuk mengantisipasi kedipan singkat atau reflek yang merupakan pola alamiah manusia. Artinya, Anda bebas berkedip tanpa perlu khawatir akan terjadi proses klik yang tidak diinginkan.

Canggih bukan?

Program EyeBPod sendiri dibuat untuk membantu para penyandang cacat yang tidak bisa menggunakan kedua tangannya untuk bekerja. Tapi dengan pengembangan yang matang, tidak mustahil teknologi buatan Audrey, Victor dan Josephine ini menjadi lompatan baru dalam perkembangan teknologi komputasi tingkat dunia.

[caption id="attachment_180476" align="aligncenter" width="500" caption="Pencipta EyeBPod berpose di acara INAICTA 2009 (http://img8.imageshack.us/i/foto1drr.jpg/)"][/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun