Mohon tunggu...
Zulkarnain El Madury
Zulkarnain El Madury Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Madura pada tahun 1963,
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Seorang pemburu kebenaran yang tak pernah puas hanya dengan " katanya". Adalah Da'i Pimpinan Pusat Muhammadiyah peeriode 1990 sd 2007, selanjutnya sebagai sekjen koepas (Komite pembela ahlul bait dan sahabat) hingga 2018, sebagai Majelis Tabligh/Tarjih PC. Muhammadiyah Pondok Gede, Sebagai Bidang Dakwah KNAP 2016 -219 . Da'i Muhammadiyah di Seluruh Tanah air dan negeri Jiran ..pernah aktif di PII (Pelajar Islam Indonesia), Tinggal dijakarta

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Parade Tauhid, Perang Ideologi Baru ?

15 Agustus 2015   11:07 Diperbarui: 15 Agustus 2015   11:07 775
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Perang Ideologi ?"][/caption]

Parade Tauhd tanggal 16 Ahad, Agustus 2015 adalah tindak lanjut dari parade sebelumnya, baik di Solo atau Jakarta, bagian dari gerakan rakyat Muslim menuju abad kebangkitan Islam. Berarti pula bagian dari jawaban Islam terhadap Ideologi lain yang tidak searah dengan Islam. Karena pada hakikatnya parade Tauhid dihembuskan oleh banyak tokoh Islam dari berbagai lembaga lembaga Islam, melibatkan tokoh tokoh terkenal : 

  1. KH. DR. DIN SYAMSUDDIN MA [Muhammadiyah, Mui]
  2. Dr. NADJAMUDDIN RAMLY [Muhammadiyaah]
  3. MUSTOFA NAHRAWARDAYA 
  4. M. MAHFUDZ MD.
  5. HAMDAN ZOELVA
  6. KH. ABU MUHAMMAD JIBRIEL
  7. KH. DIDIN HAFIFUDDIN
  8. KH. DR. YUNAHAR ILYAS MA [Muhammadiyah, Mui]

Dan masih banyak tokoh tokoh lainnya yang cukup terkenal, akan memeriahkan Jakarta dengan teriakan teriakan Tauhid. Sebagaimana parade sebelumnya , parade tauhid sengaja dilakukan dengan sub tema menyongsong abad kebangkitan Islam di Indonesia. Mau menggambarkan kepada umat Islam DKI, bahwa Islam mampu berbuat dan bergerak sesuai kodratnya. Islam memilki kodrat, hukum alam yang akan berlaku kepada Umat Islam Indonesia. 

Ada sekitar 20 tokoh besar umat Islam, menghimbau umat Islam DKI khususnya untuk turut serta bersama"Parade Tauhid" yang akan melantunkan tauhid : "Laailaha Illallah, Muhammadar Rasulullah", disamping mengibarkan spanduk bertulisakan lafadz Tauhid. Namun demikian ada bisikan bisikan diluar kegiatan parade Tauhid, bahwa parade tauhid tujuannya adalah unjuk kekuatan Islam di Jakarta, dalam rangka menghadapi keyakinan lain yang tidak sejalan dengan Islam. Issu ini dihembuskan beberapa kalangan dengan  tujuan menimbulkan tanggapan negatif dikalangan luar Islam. Padahal layaklah Indonesia yang biasa apresiasi dengan kebebasan beragama, tetap menjamin umat melaksanakan kegiatan agamanya. Tentu merupakan kebanggaan umat Islam di Jakarta turut meramaikan cita cita kebangkitan Islam.

Parade Tauhid bukan tantangan perang terbuka kepada agama lain. karena Islam tidak menghalalkan memusuhi agama lain jika tidak mengganggu umat Islam. tetapi parade tauhid bertujuan menyamakan persepsi umat islam terbesar di NKRI, menyatukan tekad dan bulat menggagas tauhid sebagai bentuk lintasan pembangunan bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun