Mohon tunggu...
Irwan.
Irwan. Mohon Tunggu... Guru - Blog pribadi

Berbagi dengan apa yang kita miliki

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pancasilaku, Pancasila Kita Semua

1 Juni 2020   16:58 Diperbarui: 1 Juni 2020   17:01 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pancasila...

Kata itu ini sering kita ucapkan setiap hari senin saat upacara bendera. Pancasila pun sering kita lihat diposter-poster yang tertempel di dinding kelas.

Pancasila merupakan lima dasar yang dijadikan fondasi oleh para pendiri bangsa dengan sangat penuh pertimbangan. Buah pikir para putra terbaik  bangsa. Hal ini terlihat dari sila dan butirnya.

Sila dan butir pancasila berisikan cita-cita dan tujuan mulia yang harus di realisasikan .pancasila menjadi sebuah dasar berperilaku yang harus dilaksanakan oleh setiap insan Indonesia.

Namun sekarang  ini saya miris melihat pancasila sudah tak lagi dijadikan patokan dalam berperilaku berbangsa dan bernegara.

Bukankah  pancasila berasal dari nilai-nilai baik yang mencerminkan bangsa yang beradab .

Tapi kenapa sekarang bangsa indonesia melupakan pancasila yang merupakan ruh kepribadian bangsa  kita.

Andai setiap sila dalam pancasila dipahami diresapi,dan diamalkan oleh kita .mungkin takan ada lagi konflik antar agama ataupun antar suku .tak akan ada lagi oknum yang melakukan korupsi dan takan  adalagi diskriminasi dalam hal apapun .

Karena pancasila mengajak kita semua untuk belajar saling berbagi,menghormati,mengerti dan saling memahami antar perbedaan yang kita miliki.

Perbedaan bukan berarti kita harus terkotak -kotakan dan perbedaan dalam bingkai pancasila bukan untuk saling mencurigai.

Tapi perbedaan yang kita miliki hanya untuk bersatu dalam kebahagian. Jadikan perbedaan yang kita miliki menjadikan sebuah kekuatan dalam.mencapai tujuan bersama kita sebagai suatu negara yang besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun