Mohon tunggu...
Irwan Irwansyah
Irwan Irwansyah Mohon Tunggu... Human Resources - Professional Coach

Soft Skilled Trainer Motivator Professional Coach spesialisasi Career Coach & Corporate Coach

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pentingnya Memelihara Kesehatan

13 Maret 2018   12:55 Diperbarui: 13 Maret 2018   13:09 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sehat Sejati (healthylife.cn)

Beberapa hari ini saya mendapatkan pelajaran penting yang akhirnya saya putuskan untuk saya tulis dan saya muat disini dengan harapan sedikitnya dapat memperkuat Mindset khususnya buat saya pribadi dan umumnya buat pembaca sekaliana dapatkan ini mengingatkan kepada diri saya bahwa pentingnya memelihara kesehatan.

Beberapa kejadian yang saya temui :

  • Saat menunggu antrian untuk registrasi rawat inap, iseng iseng saya menyapa seorang ibu yang sedang duduk dikursi tunggu. Ternyata ibu tersebut adalah orang tua dari seorang ibu muda yang berada di kursi pendaftaran/ dalam proses pelayanan adminstrasi. Cerita punya cerita ternyata penyakit yang saya derita berikut penangangan penyakitnya hampir sama dengan yang ibu muda itu derita. Beberapa kali menjalani operasi dan hari itu kita sama-sama untuk pengangkatan selang saluran kencing. Berpuluh-puluh juta uang dikeluarkan untuk pembiayaan itu. Alhamdulillahnya bagi saya, pengobatan saya dibiayai oleh Asuransi Swasta yang difasilitasi oleh perusahaan, sementara beliau dengan biaya sendiri karena Asuransi yang dikantor suaminya bekerja hanya menerapkan BPJS Kesehatan. Dimana sebagian besar orang beranggapan bahwa pelayanan dan fasilitas yang disediakan sangat minim (walaupun itu hanya sekedar dapat dari cerita orang). Namun sekedar masukan kepada BPJS juga saya pun mengalami pengalaman yang kurang nyaman dengan BPJS.

  • Masih dalam proses pendaftaran Rawat Inap juga, disaat saya sedang dalam proses pelayanan admin, tiba tiba datang ke kursi pelayanan admin sebelah datang seorang ibu muda yang diikuti  seorang laki-laki muda yang menggunakan kursi roda, dalam percakapannya saya menyimpulkan mereka adalah suami istri, terdengar dalam percakapannya dengan admin rupanya yang bersangkutan juga harus menjalani tindakan operasi namun secara spesifik operasi apa saya tidak memperhatikannya, yang saya perhatikan adalah gestur tubuh dan rawut muka mereka seperti lagi bingung sesaat setelah petugas rumah sakit menjelaskan perincian biaya operasi dan perawatannya. Rupanya kebingungan itu karena harus membiayai operasi secara pribadi.

  • Diminggu ini pula saya bertemu dengan seseorang yang boleh dibilang jarang sakit dan punya banyak uang tapi di minggu itu beliau sangat layu karena tanpa disangka-sangka hasil laboratoriumnya sangat jelek dan harus mengikuti saran dokter untuk menanggulangi penyakitnya. Disini terlihat beliau sangat terpukul dan pastinya stress juga karena yang ada dalam pikirannya kalau orang yang terkena penyakit itu sangat sulit disembuhkan. Uang yang ada tidak mungkin bisa menyembuhkan penyakitnya (begitu mungkin kira-kira kalau kita bisa membaca perasaan/ pikiran orang lain).

  • Terakhir yang saya ingat saya ketemu orang yang sehari-harinya olahragawan, yang saya tahu fisiknya sangat kuat karena sering olahraga bareng, akhir-akhir ini kondisinya sepertinya kurang sehat dan semakin kesini saya melihatnya semakin menjelek. Dalam percakapan dengan teman lainnya, dimana kita berkesimpulan Ybs tidak berobat ke dokter yang lebih baik (spesialist) karena terkendala Masalah Keuangan (begitu kira-kira kesimpulannya, tapi mudah-mudahan tidak begitu).

Permasalahannya bagaimana memelihara kesehatan itu, bukankah itu sudah menjadi Takdir Illahi. Saya setuju tapi kalau dicermati, segala sesuatu itu ada prosesnya/ ada sebab akibatnya. Tubuh ini pasti memberikan sinyal-sinyal namun kitanya saja selaku manusia kurang jeli dengan kondisi tersebut. Seperti pengalaman saya terkena Batu Ginjal sampai harus dilakukan Operasi karena batunya sudah sangat lumayan besar. Saya tidak merasakan apa-apa aktivitas seperti biasanya dan itupun ketahuannya setelah saya rongsen pasca kena DBD badan saya merasa lemes. Setelah saya ingat ingat ternyata ada satu kejadian yang saya abaikan yaitu setiap selesai berolahraga bulu tangkis, air seni saya selalu berwarna merah namun hal itu tidak berlangsung lama karena setengah jam kemudian bening kembali.

Kejadian itu saya anggap biasa dan terjadi bertahun-tahun hingga akhirnya Juli 2016 saya terdiagnosa kena Batu Ginjal.

Kembali lagi ke Pentingnya Memelihara Kesehatan itu karena kalau kondisi kesehatan terganggu maka

  • Aktivitas sehari-hari terganggu, yang akhirnya mengganggu produktivitas dan penghasilan.
  • Bagi kita yang berada di Kuadran Employee atau Self Employee bisa mengurangi bahkan kehilangan penghasilan karena Perusahaan kebanyakan pasti akan mengurangi karyawannya yang sakit.
  • Asset dan Tabungan mungkin berkurang atau bahkan habis untuk membiayai pengobatan.
  • Menyekolahkan anak kejenjang yang lebih tinggi lagi akan sulit kalau untuk biayanya tidak ada.
  • Apabila tidak bisa menyikapi bahwa Penyakit itu bagian dari Cobaan Tuhan dan untuk memberikan hambanya sesuatu yang lebih baik, maka otomatis orang tersebut dekatnya dengan Stress, Putus Asa dan bahkan menghakimi Tuhan.

Untuk mengantisipasi semua kondisi diatas, maka Bisnis yang terkait dengan Kesehatan dan Kekayaan itulah yang harus kita pilih dan berjalan secara sistem namun bukan MLM.

Demikianlah sharing siang ini mudah-mudahan bermanfaat dan bagi rekan-rekan pembaca ingin konsultasi bisnis dan Kesehatan sekaligus silahkan ikuti terus Fanpage saya :

KANGEN WATER SENGKOL

Jl. Lingkar Selatan Kp. Sengkol RT/RW 05/02

Kel. Muncul Kec. Setu Kota Tangsel

Terima kasih.

Wassalam,

Coach Irwansyah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun