Surabaya,Jawa timur – Di dalam masa New-Normal ini pandemic Covid-19 masih menjadi sumber kekawatiran untuk melakukan berbagai aktivitas. Semua hal yang dulunya dilakukan secaran luring kini berganti menjadi sistem daring. Begitu juga dengan kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) yang diadakan oleh Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.
Tentu bukan hal yang muda untuk melakukan kegiatan KKN secara mandiri dan harus pada domisili masing-masing. Namun hal tersebut tak mematahkan semangat para mahasiswa demi mengikuti pengabdian kepada masyarakat khususnya di dsn.sebani, ds.tanjangrono, kec.Ngoro, kab.Mojokerto.
Pada saat ini, masih banyak UMKM mengalami kesulitan dalam melakukan usahanya dalam melakukan penjualan dikarenakan masih kurangnya pengetahuan tentang digitalisasi marketing.
Pada pandemi covid-19 banyak UMKM yang sudah memulai usahanya dengan memanfaatkan era digital. Sehingga bagi UMKM yang belum memahami digital marketing akan mengalami kesulitan karena kurangnya pengetahuan dan informasi yang ada.
Dengan adanya hal tersebut membuat mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya ikut turun tangan dalam permasalahan tersebut dengan melakukan kegiatan program KKN mandiri yang diselenggarakan oleh Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Selaku mahasiswa jurusan teknik industri UNTAG Irsyaad Ramadhan dengan dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan Ahmad Habib.S.Kom.M.M membantu UMKM sekitar yang masih memiliki permasalahan dalam menjalankan usaha khususnya UMKM yang masih kurang pengetahuan tentang digitalisasi marketing. Di daerah dsn.Sebani, ds.Tanjangrono, kec.Ngoro, kab.Mojokerto.
Mahasiswa yang dipanggil Irsyad membuat rencana atau program yang mungkin akan membantu dengan melalukan berbagai pembaruan memalului penyuluhan mengenai digital marketing, memberikan brand atau logo untuk UMKM sebagai identintas dari UMKM dan ciri khas dengan tujuan agar lebih dikenal oleh konsumen. Dan melakukan pelatihan dalam memasarkan produk di media social dan meningkatkan kualitas dari kemasan dengan tujuan agar UMKM tersebut dapat bersaing dengan UMKM lain.
”dari progam ini saya sangat berterimaksih,dari kkn ini sangat membantu saya dalam memudahkan kegiatan pemasaran. Yang awalnya saya tidak mengetahui apa itu digital marketing atau bagaimana melakukan digital marketing. Dari sini saya sekali lagi mengucapkan terimakasih dan semoga UMKM kami dapat berkembang menjadi lebih baik” selaku pemilik UMKM “SSFD” findariyah.
Dengan adanya kegiatan KKN tersebut semoga dapat memberikan dorongan dan semangat untuk terus mengembangkan UMKMnya. Dan sebagai motivasi untuk UMKM lainnya.
