Pemulihan Perekonomian di Kabupaten Banyuwangi setelah Dilanda Virus Covid-19

Irma Suryani

Ekonomi Pembangunan, Universitas Muhammadiyah Malang.

Dosen Pembimbing : Dra. Arrfida Boedirochminarni, M.s.

Dengan adanya Covid-19 sejak bulan maret tahun 2020, Indonesia digemparkan dengan adanya istilah lock down yang berimbas pada suatu aktivitas masyarakat yang biasanya dilakukan pada setiap hari, kini terhambat secara tiba-tiba. Contohnya yaitu adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), mengurangi karyawan secara sepihak, pendapatan UMKM menurun, dan lain sebagainya.

Pemerintah kabupaten banyuwangi saat ini telah menormalkan kembali seluruh aktivitas yang ada, termasuk pada sektor pariwisata dan beberapa festival yang biasanya diselenggarakan setiap tahunnya. Sejak itulah masyarakat di Kabupaten Banyuwangi mempunyai peluang yang sangat pesat dalam pemulihan perekonomian mereka, khususnya bagi masyarakat yang terkendala dengan adanya virus Covid-19 sejak bulan maret 2020 lalu. 

Kini, Kabupaten Banyuwangi juga sering mengadakan berbagai macam perlombaan yang mengerek generasi milenial yang ada di Kabupaten Banyuwangi untuk terus berkarya dalam berbisnis, kreatif, dan inovatif. Seperti yang saat ini lagi booming yaitu Jagoan Digital Banyuwangi, di mana seluruh masyarakat dan khususnya para generasi milenial di Kabupaten Banyuwangi berhak melontarkan karyanya dalam ajang tersebut. 

Tidak terlepas dari itu, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi juga saat ini sedang membuka kursus gratis bagi masyarakat Kabupaten Banyuwangi sesuai skill yang diminati. Itu juga menjadikan suatu peluang untuk masyarakat Banyuwangi dalam pemulihan perekonomian di Kabupaten Banyuwangi karena ilmunya bisa dibuat untuk berwirausaha, melamar pekerjaan yang layak, dan lain sebagainya.

Pada saat ini Kabupaten Banyuwangi sedang naik daun dengan pencapaian ajang Aga Khan Award for Architecture (AKAA) tahun 2022 yaitu dalam nominasi Arsitektur Bangunan Terbaik Dunia dan ini masuk pada jajaran 20 besar yakni pada bangunan Bandara Banyuwangi. 

Dengan ini tentunya Banyuwangi semakin memiliki peluang lebih dalam suatu perekonomian, apalagi banyuwangi terkenal dengan wisatanya yang sangat indah. Tentunya banyak wisatawan manca negara maupun lokal yang semakin penasaran pada Kabupaten Banyuwangi dalam sektor pariwisata. 

Contohnya Gunung Ijen, Pantai Marina Boom, Pulau merah, dan lain sebagainya. Hal ini dapat mendorong suatu perekonomian, para UMKM penghasilannya jauh lebih meningkat, pemasukan dalam sektor Pariwisata juga lebih naik pendapatannya dari pendapatan sebelumnya.

Dengan ini, warga sekitar tentunya tidak akan mengalami keresahan lagi terhadap pemasukan perekonomian sehari-hari, sejak adanya berbagai festival bahkan pada sektor pariwisatanya yang semakin maju dan berkembang. Jadi, Masyarakat banyuwangi lebih mempunyai peluang yang sangat banyak dalam peningkatan perekonomian pada saat ini.