Karena makin kesini (tak cuma ketika pandemi), artikel bola bahkan olahraga pembacanya menurun.Â
Membuat artikel bola di kompasiana memang tak akan selaku ketika anda menulis topik politik, hukum, sosial, humaniora atau fiksi. Ada tantangan tersendiri.
Interaksi antara pembaca dan penulis juga kadang kurang. Maksud saya jika artikelnya hanya berita jadi tanggapannya juga sekadar sapaan. Coba kalau gaya bahasanya jujur menampilkan opini pribadi pasti ada sanggahan atau kritik dan diskusi jadi timbul. Jangan takut/malu dikritik dan mengkritik!
Akhir kata, semoga berkenan dan mohon maaf apabila ada salah. Mari tulis artikel bola yang orisinal dan bangga mengatakan, "Ini 100% tulisan saya,"
Sekian. Salam hangat.
@IrfanPras