Mohon tunggu...
Irfan Dani
Irfan Dani Mohon Tunggu... Pembelajar -

Cinta merupakan akar dari semua kehidupan.. Jadikan Cinta sebagai landasan bertumpu untuk "menuju" kesempurnaan...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sulitnya Menjadi "Organisasi Kader"

24 Juni 2018   09:25 Diperbarui: 24 Juni 2018   09:36 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti yang dikatakan Ahmad Wahib dalam catatan hariannya Pergolakan Pemikiran Islam bahwa "syarat menjadi organisasi kader salah satunya adalah membina anggota yang sadar, bukan penurut."

Basic Training (Latihan Kader I) merupakan jenjang pentrainingan awal dalam proses perkaderan HMI yang beorientasi pada penyadaran diri "Terbinanya keperibadian muslim yang berkualitas akademis, sadar akan fungsi dan peranannya dalam berorganisasi serta hak dan kewajibannya sebagai kader umat dan kader bangsa." 

Proses sadar dalam pertraining yang nantinya akan terlihat dari perubahan sikap anggota tidak serta merta terjadi, banyak faktor yang mempengaruhi output dari pentraining ini, selain niat yang murni dari para calon anggota, hal lain yang juga berpengaruh adalah kualitas pengelola training dan instruktur dalam jalannya proses training, tak cukup hanya itu, pasca Latihan Kader 1 para anggota harus di gempleng  dengan "Follow Up" sebagai upaya penguatan karakter dalam menumbuhkan kesadaran yang sepenuhnya dan merupakan proses pendalaman materi dengan diskusi dan kajian-kajian.

Kebanyakan anggota HMI saat ini tidak sampai pada tataran sadar "barangkali termasuk penulis sebagai salah satunya" entah metode diskusi/kajian yang membosankan atau memang kecenderungan hedonis (hura-hura) yang mendarah daging dan senang diajak "ngosong", "ngesong" dan ......

Kegagalan dalam upaya mencapai kata "sadar" membuat para anggota HMI "menjadi pemimpin dari manusia-manusia yang mati" (Ahmad Wahib) bukan menjadi pemimpin dari manusia-manusia yang hidup.. Pada tahap ini para "anggota" HMI belum bisa disebut "Kader" HMI sebagai missionaris dan fungsionaris himpunan..

Bahasan diskusi pada Latihan Kader I selalu membicarakan hakikat kemerdekaan, harus menjadi insan yang merdeka, begitupun dalam proses Follow Up selalu menyinggung kata merdeka, namun pada teknis sehari-hari banyak anggota-anggota HMI yang terkekang, terjajah tubuh, Hati, dan Pikiran.. 

Terbelenggu tak mendapat kebebasan..terkungkung dalam lingkungan sempit himpunan, sehingga tak cukup waktu bercengkrama dengan lingkungan yang lain untuk sekedar bertukar pikiran.. Terpenjara dalam "jeruji tanpa besi" meminjam istilah Ririn Herawan.

Saat ini HMI bukan lagi berorientasi pada sosial tapi sebatas penguatan kapasitas anggota sehingga permasalahan sosial yang terjadi terabaikan..  Kian hari kian merosot, degradasi dari berbagai aspek menggrogoti himpunan ini..

Entah bagaimana Himpunan tercinta ini di masa mendatang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun