Mohon tunggu...
Irfa Alina
Irfa Alina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Irfa alina

Zadanabidarul

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Hujan di Kota Metropolitan Jakarta

30 Juni 2021   13:55 Diperbarui: 30 Juni 2021   14:05 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Hujan di Kota Metropolitan Jakarta
Indonesia adalah negara yang mempunyai dua iklim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Daerah Indonesia pada tempatnya di daerah kota metropolitan Jakarta, apabila musim penghujan akan menyebabkan beberapa dampak dan kota metropolitan jakarta adalah salah satu kota yang terdapat banyak sekali daerah daerah kumuh dan juga banyak sekali bangunan yang besar yang akhirnya air tidak bisa meresap dengan cepat.

Musim hujan sering menjadikan banjir, bukan di kota Jakarta aja tapi juga ada daerah-daerah yand berdekatan dengan sungai, banjir ini terjadi karena kurang sadarnya masyarakat yang kurang paham dengan menjaga kebersihan.

Dampak dari terdinya banjir akhirnya yang menyababkan masyarakat susah mendapatkan air yang bersih, tapi mendapatkan air yang bersih dengan kondisi saat banjir itu sangatlah sulit dan air sangat dibutuhkan untuk minum, mandi dan sebagainya. Selain sulitnya mencari air banjir juga mengakibatkan ekonomi juga menurun karena lahan-lahan yang dimiliki oleh masyarakat rusak. 

Saat keadaan banjir mestinya jalanan juga akan licin yang pada akhirnya akan menyebabkan kecelakaan dan juga membuat kerugian pada seseorang apabila yang di tabrak tadi adalah sebuah rumah, warung makan dan lain sebagainya. Akibat hujan ini juga berpengaruh pada tiang-tiang listrik yang ada, karena listrik akan tersalur pada air.

Kesehatan pada diri seseorang akan berubah, biasanya disebabkan oleh cuaca dan juda keadaan. Pada kondisi banjir kesehatan seseorang sangat terpengaruh, karena dampak dari hujan tadi adalah banjir. Penyakit yang biasanya menempel pasa seseorang saat banjir biasanya adalah gatal-gatal, flu dan lain-lain.

Dalam menanggulangi banjir ini, harus melakukan reboisasi atau tebang pilih, langkah-langkah yang dilakukan oleh pemerintah atau Pemprov DKI salah satunya adalah Drainase Vertikal. Drainase Vertikal adalah cara yang menggunakan metode penanganan banjir yang dilakukan oleh Jakarta. Drainase vertikal dikenal juga sebagai sumur resapan dan dapat dibuat dengan menggali sedalam 30 hingga 80 meter dengan diameter sekitar 1 meter. Juga perlu diadakannya gerakan masyarakat untuk selalu membuang sampah pada tempatnya.

Dari dampak hujan di kota metropolitan Jakarta, bahwa sangat perlu kita harus saling menjaga kebersihan dan juga ketertiban yang sudah tertera agar lingkungan kita juga terjaga. Dan juga perlunya peran pemerintah harus berantusias dengan kejadian yang terjadi dari dampak hujan di kota metropolitan Jakarta dan kita bisa menjadikan Indonesia yang lebih baik lagi.

DAFTAR PUSTAKA
https://pemkomedan.go.id/artikel-18051-beberapa-dampak-banjir-bagi-masyarakat.html#
http://bpbd.pamekasankab.go.id/penanggulangan/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun