Mohon tunggu...
Iqbalkurniawan
Iqbalkurniawan Mohon Tunggu... Freelancer - Don't forget yaaa

Mohon maaf jika ada kesalahan penulisan, itu semua karena kurang teliti diri saya pribadi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mencintai Al-Qur'an yang Maknanya Universal

4 Juli 2020   21:28 Diperbarui: 4 Juli 2020   21:52 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Oleh : Iqbal Aditiya Kurniawan

Assalamu'alaikum.

Kali ini saya akan membaha tentang cinta terhadap Al-Qur'an yang maknanya Universal. 

Kita tahu bahwasannya Al-Qur'an adalah kitab umat Islam yang dimana terdiri dari 30 Juz, 114 Surah, dan 6236 ayat (masih terdapat perbedaan pendapat). Dan Al-Qur'an ini diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW secara berangsur-angsur (bertahap) dan memiliki dua jenis pembagian Surah yaitu ada yang Makkiyah dan Madaniyah.

Dalam Al-Qur'an memiliki banyak bakna yang sudah terbukti kenyataan, kefaktaan, keefesienan, keaslian, dan kekuatan maknanya sangatlah dahsyat. 

Al-Qur'an adalah kitab yang dijaga oleh Allah swt terus menerus dari zaman Rasulullah saw sampai dengan sekarang ini. 

Nah, ke-Universalan Al-Qur'an ini sangatlah lengkap. Dari segi pembahasan nyata maupun pembahasan yang ghaib, pembahasannya merupakan firman-firman Allah zat yang maha Agung. Yang dimana tidak ada seorang pun yang bisa menyamainya. Banyak muatan tentang akidah, dan kaidah, ada nyata dan ghaib semua tertera lengkap dalam Al-Qur'an. 

Kunci analisa-analisa kehidupan semuanya ada di dalam Al-Qur'an. Ekonomi, Politik, Hukum, Sosial, Pendidikan, Keluarga, Hak, HAM dan lain-lain masih banyak lagi. Di era globalisasi dan modernisasi ini, memahami Al-Qur'an dan mencintai Al-Qur'an sangatlah keharusan yang mutlak karen Al-Qur'an adalah sebagai pagar pembatas agar manusia khusunya umat Islam tidak keluar dari koridor-koridor yang sudah di tetapkan dan di sahkan. 

Sebagai penganut agama Islam kita wajib memahami yang ada di dalam konteks Al-Qur'an. Karena didalamnya banyak sekali petunjuk-petunjuk yang sudah di beri oleh Allah swt. 

Kembali ke Universalan Al-Qur'an, hal ghaib yang diceritakan dalam Al-Qur'an harus lita percayai. Al-Qur'an bukan pembantai ilmu pengetahuan, sains, teknologi, tapi Al-Qur'an adalah suatu pembatas agar ilmu-ilmu itu tidak keluar dari jalurnya.

Seperti contohnya kapal Titanic yang tenggelam dikarenakan kesombongan si pembuatnya. Bahwasannya sekuat apapun,semodern apapun, secanggih apapun ciptaan manusia kita tidak boleh melangkahi kekuatan nya dan kita tidak boleh sombong. Itu semua terpampang jelas di dalam Al-Qur'n agar tidak iri, dengki, kufur, sombong dan lain sebagainya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun