Mohon tunggu...
Mohammad IqbalHaidar
Mohammad IqbalHaidar Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Sebelas Maret

Mahasiswa Universitas Sebelas Maret Fakultas MIPA Prodi S1-Matematika

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mahasiswa KKN UNS Terapkan Edukasi Mengenai Covid-19 Melalui Sistem Daring

3 Agustus 2020   19:16 Diperbarui: 3 Agustus 2020   19:41 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dampak dari Pandemi Covid-19 ini mengakibatkan banyak sekali dampak salah satunya pada KKN Universitas Sebelas Maret. Yang sebelumnya offline berubah menjadi KKN sistem daring. Hal ini dilakukan oleh  Mohammad Iqbal Haidar Romadloni dari prodi Matematika yang mengikuti KKN di  RT 03 RW 05, Kelurahan Jepun, Kecamatan Tulungagung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. 

Peserta KKN berupaya menyesuaikan kondisi setempat sehingga masyarakat dapat melakukan pencegahan pandemi ini dibawah bimbingan Bapak Dr.Agr.Sigit Prastowo, S.Pt., M.Si. Sistem KKN yang semula dilaksanakan lewat pengabdian masyarakat di suatu desa tertentu, berubah menjadi sistem daring di media sosial ataupun terjun langsung ke lapangan dengan menerapkan protokol kesehatan. Pelaksanaan KKN dimulai dari tanggal 15 Mei-30 Juni 2020.

Kabupaten Tulungagung merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Timur. Lokasinya yang cukup jauh dengan pusat ibukota Provinsi dan letaknya yang berada di ujung selatan pulau Jawa menyebabkan kurang strategis dan kurang majunya Kabupaten ini. Mayoritas penduduknya berkerja sebagai petani dan nelayan. 

Tulungagung pun juga tercatat sebagai kabupaten/kota termiskin di Jawa Timur berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2019. Persentase angka kemiskinan Tulungagung mencapai 6,74%. Hal ini mengakibatkan kurangnya kesadaran akan pendidikan yang tinggi apalagi di masa pandemi COVID-19 ini dan sejak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan COVID-19 pada Satuan Pendidikan. 

Selama kurang lebih tiga puluh hari berada di rumah, penulis mengamati bahwa masih banyak sekolah, khususnya yang berada di Tulungagung yang masih kurang siap dalam menghadapi pembelajaran jarak jauh selama pandemi COVID-19. Kebijakan yang tiba-tiba juga membuat para guru mengubah sistem pembelajaran yang menyebabkan banyak siswa yang masih kurang memahami materi yang diberikan (Priangan, 2020). 

Beberapa guru dan siswa belum memanfaatkan waktu dan teknologi yang sudah ada. Hal ini bisa saja berujung ke kemalasan belajar siswa yang nantinya bisa menghambat pendidikan itu sendiri. Selain itu beberapa masyarakat di Tulungagung khususnya di desa tempat penulis tinggal juga masih banyak yang tidak menggunakan masker saat keluar rumah serta anak-anak masih bebas bermain dan berkumpul sehingga menghiraukan physical distancing.  

Kurangnya kewaspadaan warga dikarenakan mereka memiliki keyakinan bahwa dirinya sehat dan tidak akan tertular virus COVID-19 ini. Oleh karena itu, dengan adanya program Relawan UNS Tanggap Wabah COVID-19 ini, diharapkan pemahaman siswa terhadap pentingnya belajar di masa pandemi COVID-19 ini sekaligus pemahaman masyarakat terkait COVID-19 akan meningkat sehingga Tulungagung pada khususnya dan Indonesia pada umumnya bisa segera melalui masa-masa sulit ini.

Kegiatan yang dilakukan yang pertama dengan mengedukasi warga sekitar melalui sistem daring, dengan bekerja sama dengan pihak RT sempat, saya mengirimkan desain poster yang berisi pemahaman terkait apa itu Covid-19, penularannya seperti apa lalu cara pencegahannya seperti apa dan hal hal yang harus dihindari selama pandemi Covid-19 ini juga apa saja. 

Setelah saya kirimkan ke pihak RT setempat, lalu nantinya pihak RT akan menyebarkan ke seluruh kepala keluarga yang harapannya kepala keluarga di RT 03 RW 05 Kelurahan Jepun, Tulungagung akan punya modal yang cukup untuk bertahan pada pandemi Covid-19 ini.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun