Mohon tunggu...
I Nyoman  Tika
I Nyoman Tika Mohon Tunggu... Dosen - Dosen
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

menulis sebagai pelayanan. Jurusan Kimia Undiksha, www.biokimiaedu.com, email: nyomanntika@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Bertanam Cabe di Rumah untuk Swasembada Cabe di Tingkat Keluarga

26 Mei 2020   15:31 Diperbarui: 26 Mei 2020   19:08 506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cabe  merupakan bumbu dapur, yang dibutuhkan, untuk memberikan sensasi pedas. Walaupun tidak  merupakan kebutuhan pokok, namun keberadaan memang harus selalu ada di dapur. Itu sebabnya, dia tetap diburu. Harganya sering tidak  stabil, kadang-kadang naik, sangat  mahal, sempat menyentuh Rp 100.000 per kg. 

Namun saat  tulisan ini dibuat, harga jatuh berkisar Rp 5000/kg.  Namun demikian tanaman ini memang saat pandemi Covid-19, menjadi salah satu alterntif untuk  dikembangkan sambil bekerja dari rumah.

Perlu perhatian khusus dan serius , banyak yang yakin bahwa hanya dengan melempar kan biji  pada tanah kosong , pasti tumbuh, tapi hasilnya tidak akan memuaskan. Oleh karena itu perlu digerakkan  secara massal, masyarakat untuk menanam cabe di rumah masing-masing. Tentu akan dirasakan bahwa cabe bisa  membantu menghemat biaya dapur kita. 

Artinya cobalah kalau kita semua rajin menanam cabe, pasti bisa ,  walaupun dalam pot, niscaya kita  akan  swasembada cabe  di masing-masing rumah paling tidak  3-5 pot saja keperluan cabe sudah bisa dipenui dengan baik. Cabe selain menjadi tanaman hias dia juga bisa menjadi sumber penghasilan.

SELAYANG PANDANG  TANAMAN CABE

Cabai merupakan tanaman perdu dari famili terung-terungan (Solanaceae). Famili ini diduga memiliki sekitar 90 genus dan sekitar 2.000 spesies yang terdiri dari tumbuhan herba, semak dan tumbuhan kerdil yang lain. Tanaman cabai sebagian besar merupakan tumbuhan negeri tropis          .

Tanaman cabai tumbuh pada permukaan tanah dengan tinggi kurang dari 1,5 m. Cabai rawit termasuk golongan tanaman semusim atau berumur pendek, hanya sekali bereproduksi dengan beberapa kali petik, dan setelah itu mati. Cabai rawit pada umumnya ditanam pada musim kemarau, namun dapat pula ditanam pada musim penghujan. 

Bunga tanaman cabai bervariasi, namun memiliki bentuk yang sama, yaitu bentuk bintang yang menunjukkan bahwa tanaman cabai termasuk dalam sub kelas asteridae (berbunga bintang). 

Bunga biasanya tumbuh pada ketiak daun, dalam keadaan tunggal atau bergerombol dalam tandan. Dalam satu tandan biasanya terdapat 2-3 bunga saja. 

Tanaman cabai mulai berbunga pada umur 60-75 hari setelah disemaikan dan proses penuaan buah berlangsung antara 50-60 hari sejak bunga mekar.

Paling tidak kalau ingin menanam cabe ada enam  point yang perlu diketahui dengan matang, agar berhasil, yaitu (1) pemilihan lahan, (2) pemilihan bibit cabe, (3) penyemaian bibit, (4) penanaman , (5) teknik pemupukan, (6)  teknik perawatan, (7) pemanenan. Ketujuh tahap ini menentukan kualitas dan produksi panen tanaman cabe yang anda tanam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun