Temanggung -- Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam program KKN GIAT 12 melaksanakan kegiatan pemberdayaan siswa dengan tema kewirausahaan sejak dini di Desa Margolelo, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung. Kegiatan ini berlangsung pada hari Senin, 11 Agustus 2025, dan menjadi salah satu rangkaian program kerja yang dirancang untuk memberikan pengalaman belajar berbeda bagi anak-anak di desa tersebut.
Salah satu kegiatan utama adalah pelatihan pembuatan gelang dan cincin dari manik-manik bersama siswa kelas 5 SD Negeri Margolelo. Dalam kegiatan ini, siswa diajari cara merangkai manik-manik menjadi aksesoris sederhana yang menarik. Melalui praktik langsung ini, anak-anak diajak untuk mengasah kreativitas, melatih keterampilan tangan, sekaligus menumbuhkan semangat berwirausaha sejak usia sekolah dasar. Mereka terlihat antusias mengikuti setiap langkah, mulai dari memilih warna manik-manik hingga merangkai menjadi bentuk gelang dan cincin.
Pihak sekolah memberikan respon yang sangat positif terhadap kegiatan ini. Guru kelas 5 menyampaikan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya memberikan pengalaman baru yang menyenangkan, tetapi juga mampu menanamkan nilai-nilai penting seperti kesabaran, ketekunan, dan kerja sama. Keterampilan sederhana yang diperoleh anak-anak juga dapat menjadi bekal berharga bagi mereka di masa depan, terutama dalam menghadapi tantangan kehidupan yang semakin kompleks.
Kegiatan kewirausahaan sejak dini ini juga diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun budaya positif di lingkungan sekolah. Dengan mengenalkan wirausaha dalam bentuk kegiatan sederhana, anak-anak belajar untuk berpikir kritis, kreatif, serta berani mengambil peluang. Mahasiswa KKN GIAT 12 percaya bahwa jiwa wirausaha yang ditanamkan sejak dini akan membantu membentuk generasi muda yang tangguh, mandiri, dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa UNNES GIAT 12 ingin menegaskan bahwa wirausaha bukan hanya tentang mencari keuntungan, tetapi juga tentang membangun karakter, kemandirian, dan keberanian menghadapi tantangan. Melalui upaya kecil ini, mahasiswa UNNES GIAT 12 berharap semangat wirausaha dapat tumbuh dan menjadi budaya positif di lingkungan sekolah maupun masyarakat Desa Margolelo.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI