Mohon tunggu...
Innama Marisa
Innama Marisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi tarik suara

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tahsinul Qiroat Ponpes Kyai Syarifuddin Wonorejo, Lumajang

12 Desember 2022   11:26 Diperbarui: 12 Desember 2022   12:16 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kata Tahsinul Qiroat sudah lumrah di kalangan santri, maka dari itu di sini saya akan mengulas sedikit tentang tahsinul qiroat. Tahsinul Qiroat adalah membaca Al-Quran dengan baik dan benar, baik cara membacanya (Tartila) maupun pemahaman kaedah-kaedah tajwidnya. 

Di pondok pesantren putri Kyai Syarifuddin Wonorejo Lumajang, melakukan program tahsinul qiroat setiap 2 minggu sekali. Kegiatan ini dikhususkan bagi mereka yang menghafal Al-quran dan mereka yang memiliki suara emas, karena sangat penting bagi mereka untuk memperhatikan cara baca Al-quran dengan baik dan benar. Yakni harus dengan cara perlahan-lahan, sebagaimana Di Dalam Al-quran disebutkan ;  

أَوْزِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْآنَ تَرْتِيلًا

Artinya: Atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan. (Q.S. Al-Muzzammil 4:73) 

Warattil al-Qur'an tartila bermakna membaca ayat-ayat al-Qur'an secara perlahan, menggunakan irama dan mengucapkan huruf-hurufnya dengan benar. 

By Innama
By Innama

"Ora ono gunane yen suarane apik, nanging waosan Al Qur'an iku kocar-kacir (percuma punya suara yang indah, tapi bacaan Al-qurannya berantakan). " Ujar santriwati yang berasal dari Jawa Tengah itu. 

Seorang muslim yang tidak berusaha memperbaiki bacaan Al-qurannya, walaupun dia memiliki suara yang merdu, maka keimanannya terhadap Al-quran sebagai kitab Allah patut diragukan. Karena bacaan yang bagus adalah cerminan rasa keyakinannya kepada kitab suci ini. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun