Mohon tunggu...
Imam Al Insan
Imam Al Insan Mohon Tunggu... -

mahasiswa Stie Trisakti of Management

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pentingnya Seorang Suami Menjadi Pemimpin dalam Suatu Rumah Tangga

29 Juni 2018   13:44 Diperbarui: 29 Juni 2018   14:02 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: wakafdt.org)

Di dalam menjalankan suatu rumah tangga pastinya ada sosok seorang pemimpin yaitu suami ataupun istri untuk menafkahkan suatu keluarga dan mengambil keputusan yang tepat maupun bijak. Dulu memang seorang suami yang menjadi pemimpin di dalam rumah tangga, karena bisa mencari nafkah untuk keluarga.

Namun sekarang seorang istri pun banyak yang bisa mencari nafkah dan menafkahi keluarganya sendiri dan tidak terlalu bergantung pada seorang suami saja, tetapi tetap saja suami lah yang menjadi peran penting seorang pemimpin di dalam rumah tangga karena kalau terjadi apa-apa di dalam suatu rumah tangga sosok suami lah yang pertama akan melindungi keluarga dan bertanggung jawab.

Adapun hakikat seorang pemimpin di dalam keluarga menurut Suki (2006: 1-2), diantaranya:

  • Merupakan tanggung jawab , bukan keistimewaan;
  • Pengorbanan, bukan fasilitas;
  • Kerja keras, bukan santai;
  • Melayani, bukan sewenang-wenang;
  • Keteladanan dan pelopor, bukan pengekor.

Jadi apabila sudah sukses menjadi pemimpin di dalam suatu keluarga bukan tidak mungkin akan sukses menjadi pemimpin di luar sana. Mulailah lah dari hal-hal yang kecil.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun