Barcelona membuang peluang besar untuk memuncaki klasemen Liga Spanyol. Alih-alih mendapatkan kemenangan, justru Barcelona kalah 1-2 dari Granda, Jumat (30/4/20201) dinihari WIB.
Kekalahan itu membuat Barcelona tertahan di posisi tiga klasemen sementara Liga Spanyol. Namun, selain itu, peluang Barcelona untuk juara memang tergantung pihak lain, bukan tergantung diri sendiri.
Saat melawan Granada, Barcelona sempat unggul di babak pertama melalui gol Lionel Messi. Messi mencetak gol usai bekerja sama dengan Antoine Griezmann.
Sayangnya di babak kedua Barcelona malah kebobolan dua gol. Padahal, dalam laga itu, Granada lebih sering ditekan. Sayangnya serangan Barcelona tak mematikan.
Barcelona kesulitan menembus tembok Granada yang dihuni enam sampai tujuh pemain. Di sisi lain, hanya mengandalkan serangan sesekali, Granada malah bisa mencetak gol Serangan Granada lebih mematikan.
Lalu bagaimana dengan peluang juara? Ya tentu saja masih terbuka. Misalnya saja, dalam lima laga sisa Barcelona mampu menang, maka mereka berpotensi juara. Kenapa masih dikatakan berpotensi juara? Ya kalau Real Madrid juga menang dalam lima laga sisa, maka Real Madridlah yang jadi juara.
Saat ini nilai Barcelona dan Real Madrid sama-sama 71. Jika mereka sama-sama menang di laga sisa, maka mereka akan memiliki nilai sama, yakni 86.
Jika nilai kedua tim sama, maka Real Madridlah yang berhak jadi juara. Sebab, head to head keduanya, Madrid unggul karena dalam dua kali El Clasico, Madrid selalu menang.
Eh tapi kan saat ini yang memuncaki klasemen adalah Atletico Madrid? Ya kalau Barcelona menyapu lima laga sisa dengan kemenangan, Atletico dipastikan tak menjadi juara. Sebab, Atletico adalah salah satu lawan Barcelona di lima laga sisa.
Namun, jika ceritanya Atletico menyapu semua laga sisa dengan kemenangan, Atleticolah yang jadi juara. Saat ini Atletico memiliki nilai 73 dari 33 laga.
Eh tapi masih ada satu lagi kandidat, yakni Sevilla. Mereka masih bisa juara jika menyapu lima laga sisa dan berharap Atletico kehilangan empat poin potensial di laga sisa dan Barcelona kehilangan poin dalam satu laga sisa.