Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Melupakan akun lama yang bermasalah

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Gatot dan Sulitnya Non-Parpol Nyapres

6 September 2020   09:10 Diperbarui: 6 September 2020   09:02 595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. Kompas.com

Konvensi pertama adalah Partai Golkar pada 2004. Saat itu, banyak yang ikut konvensi. Kemudian, yang memenangkan konvensi adalah Wiranto. Imbasnya Golkar pun mengusung Wiranto sebagai capres di Pilpres 2004.

Konvensi kedua adalah Partai Demokrat pada 2014. Saat itu, pemenang konvensi adalah Dahlan Iskan. Namun, Demokrat kala itu tak memiliki kursi yang cukup mengusung capres, hasil konvensi pun "tidak digunakan". Demokrat memilih tak memihak Prabowo atau Jokowi.

Cara konvensi inilah yang bisa digunakan orang nonparpol seperti Gatot Nurmantyo untuk nyapres. Tapi, pertanyaannya adalah apakah akan ada parpol yang mengadakan konvensi untuk Pilpres 2024? Jika tak ada konvensi, maka akan makin sulit calon nonparpol maju capres. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun