Mohon tunggu...
Fia Filantica Wardana
Fia Filantica Wardana Mohon Tunggu... -

Me=pink

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Peran Farmasi untuk Mewujudkan Indonesia Sehat 2025

15 Januari 2018   23:46 Diperbarui: 15 Januari 2018   23:50 1732
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Farmasi merupakan program studi yang didalami oleh seorang farmasis, namun sebenarnya masih ada juga beberapa orang yang belum mengetahui apa dan bagaimana farmasi itu. namun dibalik ketidaktahuan beberapa orang tersebut, farmasis sudah berperan banyak dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-sehari, dimana seorang farmasis lebih mengetahui tentang obat-obatan dan bagaimana cara kerja dari obat tersebut pada tubuh manusia. berbicara tentang farmasi, tentunya yang dipelajari tidak hanya sedikit. tetapi belajar gabungan dari ilmu kimia, ilmu biologi, ilmu fisika, ilmu matematika dan juga ada seninya. maka jangan heran apabila farmasis sudah memberikan peran yang banyak.

seorang farmasis juga tau tentang bagaimana cara Ia memberi pelayanan kepada masyakarakat melalui penyuluhan atau memberikan bantuan kesehatan. tak hanya sebatas obat, seorang farmasis juga mengetahui cara pembuatan produk kosmetik dan produk makanan. dengan kemampuan dari seorang farmasis, ia dapat memberikan dalam kehidupan sehari-hari, contohnya obat adalah racun tetapi farmasis dapat membuat sesuatu yang beracun dapat menyembuhkan seseorang. selain memberikan penyuluhan, seorang farmasis dapat terus mempertanggung jawabkan profesinya agar dapat terus mengabdi dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. bukan hanya sekedar membuat obat, tapi farmasis juga harus dapat memberikan informasi

bidang kefarmasian juga sangat luas karena seorang farmasis bukan hanya semata-mata bekerja di apotek seperti kebanyakan orang tau. tetapi farmasis juga mampu bekerja di bidang industri dan bidang pemerintahan. dengan kemampuannya yang lebih maka dapat juga membantu untuk memperbaiki masalah kesehatan bangsa. dengan banyaknya prospek kerja juga dapat membantu pengurangan penggangguran. karena semakin banyak orang yang mampu dibidang farmasi, maka makin mampu masyarakat indonesia untuk menyukseskan tujuan indonesia sehat. kemampuan seorang farmasis juga bergantung pada kompetensinya dibidang farmasi. maka untuk setiap yang memilih farmasi harus mendalami bidang tersebut karena itu juga merupakan pilihannya, jadi harus bertanggung jawab atas pilihan tersebut.

farmasis juga dapat memberikan jaminan keamanan, mutu, khasiat serta pelayanan bagi setiap penggunaan produk farmasi. jadi seorang farmasis juga dapat mengetahui apakah produk-produk yang masuk ke negara kita dapat memberikan efek yang baik atau buruk untuk masyarakat indonesia

seperti yang diketahui tentang indonesia sehat 2025 adalah program dari Kementrian Kesehatan yang terdapat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Dimana program ini dimulai dari merubah revolusi mental masyarakat agar memiliki paradigma sehat, agar dapat merubah mental masyarakat maka diperlukan juga penguatan layanan kesehatan dimulai dari daerah terpencil agar program ini dapat terjalankan secara merata. Ketika penguatan layanan telah terjalankan, maka pemerintah juga harus melengkapi fasilitas kesehatan yang ada seperti rumah sakit, puskesmas, apotik, serta memberikan bantuan seperti kartu BPJS untuk masyarakat agar dimudahkan finansialnya dalam pembayaran rumah sakit atau pemeriksaan ke dokter.

Apotek menjadi salah satu fasilitas yang harus ada, maka dari sini sangat dibutuhkan peran farmasi karena sebagai salah satu tenaga kesehatan. dalam mewujudkan indonesia sehat juga bukan hanya farmasi sebagai satu-satunya yang berperan, tetapi masyarakat juga dapat berpartisipasi dengan tetap menjaga kesehatan tiap individu, keluarganya, dan juga tempat sekitarnya. peran pemerintah juga sangat dibutuhkan dalam sumber daya kesehatan, seperti memfasilitasi alat kesehatan yang lengkap serta produksi makanan-makanan yang aman untuk masyarakat. dengan lengkapnya alat dan tenaga kerja juga dapat membantu untuk indonesia sehat 2025. dan juga penggunaan dana agar tidak disalahgunakan agar dananya juga dapat digunakan oleh farmasis untuk pengabdian kepada masyarakat. Karakter masyarakat yang diharapkan dalam indonesia sehat juga adalah dapat aktif dalam menjaga kesehatannya dan mampu melindungi diri dari ancaman penyakit.

jadi, peran seorang farmasis untuk mewujudkan indonesia sehat adalah dimulai dari diri seorang farmasis tersebut. yaitu seperti tidak hanya bergelut didalam laboratorium, tetapi mampu terjun langsung ke lingkungan masyarakat sebagai penerapan dari ilmunya dan untuk membantu masyarakat. dengan begitu maka kita sudah mulai membantu untuk menyehatkan kehidupan bangsa dan dapat mewujudkan tujuan untuk indonesia sehat.

tetapi terdapat tantangan untuk farmasis kepada masyarakat ekonomi rendah. karena dengan kondisi seperti itu, seorang farmasis dapat memberikan obat alternatif atau solusi lain yang mampu terhadap ekonomi mereka atau dengan kata lain mampu memberi solusi lain tetapi tetap dapat menyembuhkan. tak hanya itu, dengan minimnya pengetahuan orang tentang farmasi maka farmasis juga harus dapat memberikan sosialisasi tentang dunia farmasi. agar orang-orang lain pun dapat termotivasi dan tertarik untuk menggeluti bidang tersebut.

Apoteker perlu diterjunkan langsung ke rumah sakit agar dapat menjalin hubungan lebih dekat dengan pasien. Karena farmasis merupakan konsultan untuk meminta saran bagaimana obat yang bagus untuk mereka mengenai gejala penyakit ringan tanpa harus ke dokter. Pelaksanaan ini diutamakan bagi penduduk seperti ibu, bayi, anak, lansia, dan keluarga miskin yang dilakukan melalui peningkatan sediaan farmasi. Diperlukan juga untuk memberikan perhatian kepada daerah bencana, daerah perbatasan, daerah terpencil termasuk pulau-pulau karena ditempat-tempat tersebut kurang tenaga kesehatan yang sangat mereka perlu dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu terdapat beberapa masyarakat yang hanya memandang remeh soal farmasi. Mereka mengganggap seorang farmasis itu hanyalah penjaga apotek yang lebih banyak duduk-duduk santai menunggu pasien untuk membeli obat. Padahal sebenarnya seorang farmasis lebih dari itu. Farmasis mempunyai tanggung jawab besar untuk memberikan obat kepada pasiennya. Sebagaimana farmasis juga telah disumpah layaknya seorang dokter. Dimana sumpah menunjukkan bahwa mereka harus mampu untuk melayani masyarakat dalam kemajuan dunia kesehatan. Maka dari itu, tidak hanya sekedar sumpah, tetapi harus dapat diterapkan dalam dunia pekerjaannnya.

Dan juga kadang ketika kita ke rumah sakit atau berobat ke dokter, lebih seringnya dokter yang turun langsung membuatkan resep obat. Padahal seharusnya apoteker lah yang bertugas dalam pemberian obat. Farmasis hanya perlu menerima hasil diagnosa dari dokter. Itulah mengapa, kadang kita menjumpai di apotek bukanlah seorang farmasis sesungguhnya yang berdiri langsung untuk melayani,tetapi orang lain lah yang bukan sesuai profesinya yang melayani. Dimanakah peran seorang farmasis jika ingin mewujudkan indonesia sehat 2025 jika terus menerus didapati hal seperti itu?. Untuk apa seorang farmasis kuliah selama kurang lebih 4 tahun serta  profesi selama kurang lebih 1 tahun jika tidak bisa untuk berdiri paling depan dalam pelayanan pemberian obat?.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun