Tangerang - Covid-19 merupakan wabah yang disebabkan oleh virus corona yang muncul pertama kali di Wuhan, Tiongkok. Persebaran virus ini begitu cepat hingga ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Pandemi Covid-19 berdampak pada aspek-aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah salah satunya yaitu Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dimana pemerintah telah menetapkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Namun, peraturan tersebut tidak sesuai dengan implementasinya. Kesadaran masyarakat yang menjadi kunci utama seluruh elemen untuk menanggulangi wabah Covid-19 ini dirasa masih kurang. Oleh karena itu, Universitas Sebelas Maret berkontribusi dalam penanganan Covid-19 dengan merekognisi kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam bentuk penerjunan Relawan UNS Tanggap Wabah Covid-19 di masing-masing domisili dengan harapan meningkatnya kesadaran masyarakat akan bahaya virus corona.
Dalam pelaksanaannya, KKN UNS di Era Covid-19 ini bertempat di RW 05, Kelurahan Karawaci Baru, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Selama berlangsungnya wabah Covid-19, pendapatan masyarakat yang sebagian besar menurun memengaruhi daya beli dan berdampak pada ketersediaan bahan pangan rumah tangga sehingga diperlukan upaya sederhana untuk menjaga ketahanan pangan skala rumah tangga.
Maka dari itu, salah satu peserta KKN UNS Covid-19 yaitu Ikhsan Faturahman Suprapto (21), mahasiswa Ilmu Tanah Fakultas Pertanian UNS melaksakanakan beberapa program kegiatan yang bertema "Ketahanan Pangan". Melalui ketiga program yang ia usung seperti sosialisasi aquaponik, sosialisasi pembuatan nata, dan Kampanye Kampung SIGACOR (Siaga Cegah Corona) Â dibawah bimbingan Dr. Muzzazinah, M.Si selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Kegiatan KKN UNS Covid-19 berlangsung selama 45 hari dengan program pertama yang dijalankan yaitu sosialisasi aquaponik dengan sasarannya yaitu Pemuda Karang Taruna RW.05 Karawaci Baru. Teknologi aquaponik yang ia usung menggunakan kombinasi ikan lele dan kangkung. Ikhsan memaparkan bahwa aquaponik menjadi langkah yang sederhana namun dapat membantu pangan rumah tangga melalui hasil panen ganda yaitu panen lele dan kangkung. Hasil dari kegiatan aquaponik ini dapat dilihan di akun instagram.com/ikhsnn
Program berikutnya yaitu kampanye Kampung SIGACOR (Siaga Cegah Corona) yang telah lebih dahulu diusung Kota Tangerang, kegiatan yang ia jalankan yaitu pembagian masker kain beserta poster yang berisikan informasi PSBB. Selain itu, pemasangan spanduk terkait pencegahan Covid-19 juga ia laksanakan di Balai Warga RW.05
Program terakhir yang ia laksanakan yaitu sosialisasi pembuatan nata yang sasarannya adalah anggota PKK RW.05. Sosialisasi dilakukan melalui grup WhatsApp PKK RW.05. Peserta cukup antusias dalam berdiskusi terkait pembuatan nata ini. Program ini dilanjutkan dengan uji organoleptik nata yang telah dibuat.
