Apakah kamu setuju apabila hidup adalah tentang harapan? Berbeda dengan tumbuhan ataupun binatang, apabila hewan hanyalah makhluk hidup yang hidup hanya dengan cara sistematik tubuhnya bekerja pada hewan hanya mengandalkan naluri dan insting untuk bertahan hidup. Akan tetapi manusia merupakan makhluk sempurna yang dilengkapi dengan akal pikiran dan juga hari. Manusia merupakan makhluk hidup yang ada di bumi yang membuat suatu beradapan, memiliki sistem entah itu kenegaraan ataupun kultural.
Akan tetapi sebagai manusia kita juga tidak lepas dengan yang namanya masalah-masalah yang selalu datang silih berganti. Banyak orang-orang di luar sana yang akhirnya terjerumus pada ruang kehampaan karena saking banyaknya masalah yang ia hadapi dan tidak tahu lagi bagaimana harus mengatasinya. Ketika berada di fase tersebut seseorang seakan kehilangan gairahnya untuk memulai ataupun menjalani hal-hal yang sebelumnya ia inginkan. Hal-hal seperti itu bisa terjadi apabila manusia telah kehilangan harapan.
Apa arti dari kata harapan? Harapan atau asa adalah bentuk dasar dari kepercayaan akan sesuatu yang diinginkan akan didapatkan atau suatu kejadian akan bebuah kebaikan di waktu yang akan datang. Pada umumnya harapan berbentuk abstrak, tidak tampak, tetapi diyakini bahkan terkadang, dibatin dan dijadikan sugesti agar terwujud. Apapun yang sedang terjadi pada manusia entah itu kehilangan sesuatu, terkena penyakit, konflik sesama manusia seperti hubungan percintaan dan lain sebagainya. Untuk itu kiranya penting untuk manusia terus bisa memupuk harapan agar tidak lupa dan kehilangan arah. Karena harapanlah yang menuntun kita untuk tetap bisa berada pada jalur yang semestinya kita lalui. Harapan jugalah yang membantu kita untuk mencapai tujuan-tujuan. Karena harapan bersifat aktif, harapan membantu kita untuk mantap mengambil langkah-langkah yang membuat kita semakin dekat menuju yang diharapkan. Lalu bagaimana cara mengubah harapan menjadi energi positif agar kita tidak berhenti berkembang.
Harapan mengubah perspektif
Sudah jadi hal lumrah apabila kita kadang merasa ragu-ragu dan was-was sebelum merealisasikan sesuatu atau mencoba hal-hal baru. Hal ini karena sifat dasar manusia yang tidak menyukai penolakan, kita semua pasti membenci penolakan, membenci kekecewaan dan kegagalan. Padahal ada pepatah yang mengatakan "never try, never know" rasa-rasa yang tidak mengenakan tadi pada dasarnya bisa menjadi bahan bakar alami untuk menjadi lebih kuat dan siap dalam menghadapi tantangan selanjutnya apabila kita bisa mengambil sisi lain dari tiap kejadian tersebut sebagai momen untuk bertumbuh dan mengembangkan diri. Mereka yang tidak melihat sisi  positif dari suatu kejadian adalah mereka yang tidak memiliki harapan kuat. Harapan membantu kita membuat rencana cadangan dan terus melangkah ke depan. Harapan membantu kita menjadi sensitif, tetap berdiri tegak saat kita jatuh, dan terus belajar dari kesalahan-kesalahan kita.
Menulis Harapan-harapan Kecil
Sudah menjadi sifat dasar manusia adalah makhluk pelupa. Seringkali kita bahkan bisa lupa terhadap hal-hal yang sangat penting dalam hidup. Seperti contohnya kita melupakan cita-cita kita di masa kecil ketika telah menginjak usia dewasa karena mungkin telah menghadapi beberapa kejadian yang sepertinya mengharuskan kita untuk mengubur cita-cita besar itu. Padahal sekecil-kecilnya kemungkinan tetap adalah kemungkinan jadi apa salahnya untuk tetap berharap dan mengupayakannya. Untuk itu agar tidak melupakan harapan-harapan yang belum tercapai tersebut ada baiknya kamu menulis tiap harapan-harapan kecil yang belum teralisasi tersebut. apabila harapanmu sudah terlalu banyak dan bosan menulisnya menggunakan bahasa Indonesia kamu bisa menuliskan harapanmu menggunakan bahasa Inggris tentunya dengan grammar conditional sentence. Selain agar terus memupuk harapan kamu juga bisa sekaligus belajar bahasa Inggris.
Harapan Mendorong kita untuk konsisten
Hal semacam ini mungkin hanya berlaku pada mereka yang tidak memiliki previlege. Mereka yang tidak memiliki previlege mengharuskannya bekerja lebih ekstra untuk dapat mewujudkan harapan-harapan yang ia inginkan, seperti contoh ketika kamu berkeinginan besar untuk menjadi seorang dokter, kamu yang tidak memiliki previlege harus lebih berlaku ekstra untuk mewujudkan harapan tersebut. berlaku ekstra bukan berarti tidak mungkin banyak sekali kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi asalkan kamu konsisten dan tidak mudah menyerah akan tetapi untuk mereka yang berharap besar ia akan lebih tangguh setangguh pohon bambu yang tidak bengkok ditiup angin dan tidak berkarat meski terkena hujan badai.
Akhir kata saya ingin mengutip sebuah kata-kata dari Marian Zimmer Bradley ia pernah berkata, "Jalan yang dibuat di atas dasar harapan akan lebih menyenangkan dibandingkan jalan yang dibuat atas dasar keputusasaan, meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama."
