Mohon tunggu...
hony irawan
hony irawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penggiat Advokasi dan Komunikasi Isu Sosial, Budaya dan Kesehatan Lingkungan

pelajar, pekerja,teman, anak, suami dan ayah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Personal Branding Gitu Katanya

29 Desember 2020   09:28 Diperbarui: 29 Desember 2020   09:39 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang lagi populer belakangan kan kelas online gitu ya!? Banyak ditawarkan. Dari soal wawasan prospek bisnis sampai keterampilan personal. Salah satunya tentang personal branding.

Kalau di era sebelum media sosial ramai seperti sekarang tentu media mainstream yang jadi corongnya. Dimana kalau sering-sering muncul di media dengan menonjolkan karakteristik tertentu maka akan terbentuk "air personality" seperti itu juga.

Tapi dengan media sosial yang semakin populer belakangan, tiap orang jadi punya media untuk membentuk kesan yang ingin dimunculkannya. Perkara kesan yang ingin dimunculkannya itu sesuai atau tidak dengan kemampuan dan keadaan yang sesungguhnya, kembali waktu yang akhirnya membuktikannya.

Bisa aja dalam kurun waktu tertentu dengan para "penyuara"/ influencer yang mendapatkan keuntungan tertentu atau dengan terpaksa, menyampaikan kebaikan-kebaikan dirinya atau seseorang melampaui yang sebenarnya. Bahkan lebih parah lagi kalau sampai "memadamkan api" orang lain agar dirinya atau yang didukung terlihat lebih terang.

Bersamaan dengan itu mungkin semakin berlebihan kalau berharap media massa jadi "clearing house" untuk obyektifitas fakta. Padahal itu sangat membantu bukan hanya kesalahan persepsi masyarakat, namun juga bagi individu yang dibentuk imagenya.

Jelas kalau gak sesuai fakta itu hoax. Tapi menyembunyikan fakta tertentu untuk tujuan meninggikan atau merendahkan seseorang itu bukan yang diharapkan.

Ujung-ujungnya, personal branding kayak promosi pemasaran juga. Sebagus apapun image yang dibentuk, akhirnya tergantung "produknya" juga.

Jadi tantangannya gimana nge-branding dengan bukti bukan cuma klaim semata. Rising your evidence not your claim! #GituKatanya

@cak.kiting

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun