Semarang (19/07/2021) melonjaknya kasus COVID-19 pada akhir-akhir ini menyebabkan banyak masyarakat yang membutuhkan panduan untuk berikhtiar menjaga diri dari virus tersebut, tidak hanya 5M yang diperlukan melainkan juga isoman serta perawatan lainnya yang diperlukan, maka dari itu masyarakat membutuhkan suatu panduan, tips-tips, mengenai bagaimana cara merawat maupun melindungi diri dari infeksi virus COVID-19 yang telah bermutasi.
Dengan adanya hal tersebut, seorang mahasiswa FH UNDIP Angkatan 2018, Rafli Adam Handoyo, yang tergabung dalam KKN TIM II 2021, memiliki inisiatif untuk membuat suatu program kerja ke-1 yang menghasilkan suatu modul berupa modul “cepat dirja” yang merupakan kependekan dari Cegah Pandemi Dengan Tepat Saat Di Rumah Saja, tujuan dari program yang menghasilkan modul tersebut adalah untuk mengedukasi serta memberikan masyarakat seputar COVID-19, dari cara menambah saturasi oksigen dalam tubuh hingga bahaya akan hoax di masa pandemic.
Setelahnya, pada (25/07/2021) Atau Minggu ke-4 KKN TIM II UNDIP 2021 yang dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2021 hingga 12 Agustus 2021, merupakan KKN yang dilaksanakan secara Hybrid maupun full online dengan memanfaatkan media yang ada, tentunya program harus berkaitan baik dengan permasalahan yang ada maupun sesuai dengan program studi yang Rafli jalani yaitu hukum internasional.
Dengan adanya hal tersebut, Rafli memiliki inisiatif untuk membuat suatu program kerja ke-2 yang menghasilkan suatu modul berupa modul daya hukum, yang merupakan, sebuah panduan mengenai hukum dan informasi mengenai hukum utamanya dalam prosedur berperkara keperdataan pada sesuai dengan nota kesepahaman MA dengan kementerian luar negeri, hal tersebut bertujuan untuk memberikan masyarakat gambaran bagaimana pengadilan menangani perkara yang sedemikian, sehingga masyarakat diharapkan tahu mengenai hal tersebut,
Harapan akan tercapainya manfaat, maka, kegiatan tersebut, yang memiliki luaran berupa E-modul dilaksanakan secara daring dengan mengirimkannya ke beberapa ketua RT di Kawasan RW II kelurahan Sumurboto. Kegiatan tersebut dilakukan oleh Rafli dengan meriset materi-materi tentang COVID-19 yang bersumber dari para dokter baik dari social media maupun website-website Kesehatan yang dapat dipercaya serta terbukti keilmiahannya.
Adanya penyelenggaraan Vaksinasi oleh Kelurahan Sumurboto, Kecamatan Banyumanik Kota Semarang, digunakan oleh Rafli untuk menjalin kerjasama dengan kelurahan Sumurboto untuk bagian program Kerja Ke-1 yaitu dengan membagikan handsanitizer unik yang dilabeli secara mandiri oleh Rafli untuk Warga Sumurboto yang hendak melaksanakan Vaksinasi Sekaligus Penerimaan Bantuan Sosial Tunai, pelaksanaan pembagian Handsanitizer tersebut dilaksanakan dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan
