Mohon tunggu...
hisyam mustofa
hisyam mustofa Mohon Tunggu... Foto/Videografer - mahasiswa

stay prayer

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Efek Pembelajaran Daring dan Perkembangan Covid-19 di Banyuwangi

10 Juli 2020   07:27 Diperbarui: 10 Juli 2020   07:38 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

*hisyamustofa

Implementasi pembelajaran daring  dirumah pada siswa Sekolah Dasar akibat dari adanya pandemik COVID-19. Penelitian menggunakan penelitian kepustakaan dimana dalam mengumpulkan informasi data dengan teknik dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal yang relevan dari berbagai macam yang ada di perpustakaan seperti dokumen, buku, majalah, berita. Kriteria artikel dan berita yang dipilih yaitu adanya pembahasan tentang Dampak COVID-19 dan Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar. Dari 10 Sumber yang didapatkan, kemudian dipilih yang paling relevan dan diperoleh 3 artikel dan 6 Berita yang dipilih. 

Hasil dalam penelitian, menunjukkan bahwa dampak covid terhadap implementasi pembelajaran daring di Sekolah Dasar dapat terlaksanakan dengan cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil data 3 artikel dan 6 Berita yang menunjukan bahwa dampak COVID-19 terhadap implementasi pembelajaran daring di SD dapat terlaksana dengan cukup baik apabila adanya kerjasama antara guru, siswa dan orang tua dalam belajar dirumah dan di kabupaten banyuwangi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, kembali mengumumkan adanya tambahan satu kasus positif terinfeksi virus corona atau COVID-19 sehingga jumlah keseluruhan pasien corona menjadi 26 orang.

Penambahan satu kasus positif corona COVID-19 baru pada Senin, 22 Juni 2020, merupakan seorang karyawan di salah satu perusahaan pupuk setempat."Pasien nomor 26 ini adalah seorang pria yang tinggal di Kecamatan Kabat. Yang bersangkutan merupakan karyawan di salah satu perusahaan pupuk," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Banyuwangi dr Widji Lestariono di Banyuwangi, Senin malam, 22 Juni 2020.Menurut Rio (sapaan akrabnya), kantor perusahaan pupuk tempat pasien 26 bekerja telah ditutup sementara sejak ditemukan kasus pertama COVID-19 pada 13 Juni 2020, dilansir dari Antara.

 Jadi penggunaan WhatsApp dalam daring. Metode penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan studi pustaka dan lapangan. Hasil dan pembahasan penelitian ini meliputi pembuatan Grup WhatApp, pengelolaan kelas, dan pencapaian pembelajaran. Kesimpulan penelitian adalah penggunaan WhatsApp secara efektif memberikan dampak positif

*mahasiswa ilkim univ. Muhammadiyah Jember

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun