Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik UPI 2022 yang diadakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan program sosialisasi inovasi kemasan produk pada kemasan keripik gadung yang di kelola oleh Ibu Titi. Usaha lokal ini telah dijalankan selama 12 tahun bertempat di Kampung Nyalindung Desa Darmaga Kecamatan Cisalak Kabupaten Subang Jawa Barat.Â
Sosialisasi ini merupakan bagian dari program KKN Tematik yang merupakan wujud dari tanggung jawab sosial dan kepedulian yang berkaitan dengan tema KKN Tematik Pemberdayaann Masyarakat  Berbasis SDG's Desa dan MBKM. Kelompok 158 KKN Tematik UPI 2022 dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Dr. Anggi Setia Lengkana, M.Pd. mendapatkan tema KKN yakni Desa Tanpa Kemiskinan.
Sosialisasi yang diadakan ini merupakan salah satu program kerja berupaya untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada pelaku UMKM mengenai kemasan produk yang praktis, ekonomis dan menarik agar memiliki nilai jual lebih untuk dipasarkan. Usai memberikan bimbingan dan pendampingan dilanjutkan dengan praktek langsung pembuatan packing atau pengemasan keripik gadung di kediaman Ibu Titi selaku pelaku UMKM Keripik Gadung Mekar Rasa.
Jika dilihat dari kemasan sebelumnya yang sudah ada, kemasan keripik gadung Mekar Rasa ini sudah bagus namun belum praktis dan ekonomis, karena dalam biaya pengemasan pun membutuhkan biaya yang lumayan banyak karena melihat kemasan sebelumnya digantung  menggunakan tali topi kemudian digunting menjadi kecil selanjutnya diikatkan pada plastik yang sudah dilubangi, hal itu menjadikan pengemasan menjadi kurang praktis, ekonomis dan menarik. Maka kami KKN Tematik UPI 2022 memberikan sosialisasi dan pemberian tali pelintir plastik untuk kemasan keripik gadung menjadi lebih praktis, ekonomis dan praktis.
"Karena sebelumnya belum tahu kalo ada tali pelintir jadi kami hanya menggunakan tali topi kemudian di gunting menjadi kecil-kecil itupun mengeluarkan biaya yang cukup banyak dan memakan waktu yang lama karena harus ditalikan secara manual, alhamdulillah dengan adanya sosialisasi inovasi kemasan produk dan pemberian tali pelintir saya mendaptakan pengetahuan baru dan saya ucapkan terimakasih karena sangat merasa terbantu oleh KKN Tematik UPI 2022 Kelompok 158. Â Saya menjadi tahu cara pengemasan produk yang lebih baik lagi sehingga lebih praktis, eknomis dan menarik. Oleh karena itu, dengan inovasi menggunakan tali pelintir tidak begitu memakan biaya yang banyak selain itu juga melihat dari penampilan pengemasan produknya pun terlihat semakin menarik hal ini bisa mendongkrak nilai jual yang lebih" Ujar Ibu Titi selaku pelaku UMKM Keripik Gadung.
Manfaat kegiatan sosialisasi pembuatan inovasi kemasan produk ini dapat memberikan pengalaman kreatif bagi pelaku usaha UMKM Keripik Gadung Mekar Rasa dan dapat menerapkan ilmu yang diperolehnya dalam meningkatkan kualitas dan nilai jual produk olahan. Selain itu juga manfaat bagi pelaksana sosialisasi pembuatan inovasi kemasan produk sejalan dengan salah satu tujuan Tri Dharma Perguruan Tinggi, menyumbangkan pengetahuannya sebagai langkah nyata dalam rangka ikut serta pembinaan dan pengembangan wirausaha.
