Mohon tunggu...
Badia Hikmah Safitri
Badia Hikmah Safitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

You can do it !! Let's get it !!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bunda, Kenapa Aku Belum Bisa Menulis?

20 April 2021   21:58 Diperbarui: 20 April 2021   22:47 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada minggu kemarin saya membahas tentang pengertian disleksia, yang di jelaskan bahwa anak yang mempunyai gangguan perkembangan dalam membaca tulisan, tidak bisa membedakan dengan baik antara kata satu dengan yang lainnya, membaca dengan terbalik - balik, serta tak mengenali beberapa simbol yang membedakan antara pertanyaan dan pernyataan. 

Tak hanya disleksia saja yang menjadi gangguan pada perkembangan anak, tak hanya satu yang menjadi ancaman bagi gangguan perkembangan dari anak. Orang - orang menyebutnya dengan keterlambatan dalam menulis tulisan, yang bisa di sebut dengan disgrafia. 

Orang tua yang baik adalah orang tua yang senantiasa mengerti, memahami, dan mendampingi tahap tumbuh kembang anak. Tak hanya melulu memikirkan pekerjaan tanpa mengerti bahwa anak lebih membutuhkannya. 

Dulu saya juga pernah mengalami kesulitan dalam menulis dengan baik, sering terbalik- balik dalam menelis huruf "S", lebih sering terdiam ketika guru menerangkan atau menulis di papan tulis. 

Akan tetapi bund, tulisan anak yang jelek bukan berarti ia mengalami gangguan perkembangan anak atau disgrafia ini ya bund. Jangan karena tulisan anak kita yang jelek lantas mendoktrin bahwa anak kita mempunyai penyakit disgrafia. Dampingilah dan terus ajarilah anak kita agar di kemudian hari tulisannya berkembang menjadi lebih baik.

Lantas ciri - ciri yang bagaimana yang di sebut disgrafia?

Disgrafia adalah suatu ketidakmampuan anak dalam menerjemahkan ucapan lisan ke dalam tulisannya. Memang terlihat sepele, namun bund perlu kalian ketahui bahwa kemampuan ini melibatkan kemampuan motorik, memproses informasi, mengatur dan mengekspresikan ide dalam otaknya. . 

Nah, dengan adanya salah satu yang tidak berfungsi dengan baik anak bisa memiliki penyakit disgrafia. penyakit inidi sebabkan adanya gangguan pada sistem neurologis anak, sehingga ia tidak mampu untuk menggenggam alat tulis dengan baik, serta iaakan kesulitan menulis huruf - huruf hingga menjadai kata dan kalimat yang akan mereka pahami dan mengerti. 

Tanda yang lainnya bisa di temukan ketika tulisan - tulisan anak, terletak pada huruf - huruf nya yang sebagian besar tidak teratur besar - kecilnya, terdapat perbedaan besar anatara yang di ucapkannya dengan tulisan di tangannya, sering berbicara sendiri saat ia sedang menulis, serta posisi tubuh yang terlihat aneh saat ia akan menulis tulisan. 

Ada beberapa tipe dalam disgrafia, yaitu :

1.  Disgrafia disleksik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun