Jaringan 5G digadang-gadang memiliki kecepatan 20 kali lipat lebih tinggi dibandingkan jaringan 4G. Namun terlepas dari berbagai kecanggihan yang ditawarkan, beberapa penelitian menemukan bahwa jaringan ini tidak sepenuhnya memiliki dampak positif bagi makhluk hidup.
Beberapa informasi baru ini mungkin membuat kamu sadar, hal-hal seperti ini yang nantinya akan dialami oleh makhluk hidup jika jaringan ini resmi diluncurkan untuk umum.
1. Mengganggu metabolisme tumbuhan
Metabolisme merupakan proses yang sangat penting bagi keberlangsungan tumbuhan. Proses metabolisme ini berfungsi melindungi tumbuhan dari serangan bakteri atau hama penyakit. Jaringan 5G memancarkan radiasi yang dapat mengganggu metabolisme yang terjad pada tumbuhan.
2. Mampu melemahkan radar burung yang sedang terbangÂ
Burung setiap tahunnya melakukan migrasi untuk mencari tempat yang lebih baik setelah proses pergantian cuaca yang terjadi. Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan dari jaringan 5G membuat para burung bingung saat melakukan migrasi. Migrasi yang terganggu akan berpengaruh pada proses bertelur.
3. Mengurangi jumlah seranggaÂ
Sama halnya seperti burung, gelombang elektromagnetik dari jaringan 5G juga mampu mengurangi jumlah serangga yang ada di dunia. Ini terjadi karena serangga juga merasa bingung saat mereka ingin melakukan migrasi. Terganggunya proses migrasi menyebabkan terganggunya proses perkembangbiakan pada serangga.Â
Meski memiliki banyak kelebihan, tapi jaringan 5G tidak sepenuhnya baik bagi perkembangan makhluk hidup. Perkembangan teknologi yang selaras dengan keamanan makhluk hidup menjadi hal penting yang patutu untuk diperhatikan. Agar kedepannya teknologi dan makhluk hidup bisa saling berjalan beriringan tanpa gangguan.
