Mohon tunggu...
Hidayah Mukharromah
Hidayah Mukharromah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hidayah Mukharromah

Mahasiswa Gizi semester 4

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tingkatkan Ketahanan Pangan Keluarga Saat Pandemi Dengan Kebun Gizi

27 Juni 2021   22:15 Diperbarui: 27 Juni 2021   22:28 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pandemi Covid-19 di Indonesia belum juga tampak titik redanya. Jumlah kasus positif kembali melonjak pada pertengahan Juni ini. Bahkan memecahkan rekor rata-rata dunia. Akibatnya, masyarakat yang awalnya mulai santai mau-tidak mau harus kembali memperketat protokol kesehatan. Selain itu, menjaga tubuh agar tetap sehat adalah salah satu hal utama untuk menciptakan sistem kekebalan alami.
Upaya menjaga imunitas agar tidak terpapar virus dimulai dari menjaga asupan gizi. Gizi yang terpenuhi dengan baik akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melindungi tubuh dari paparan virus dan penyakit kronis. Oleh karena itu, penting memperhatikan ketersediaan pangan yang dapat memenuhi gizi.

Ketahanan pangan tidak hanya menjadi tugas dari pemerintah saja, namun juga menjadi tugas semua kalangan. Langkah utama untuk meningkatkan ketahanan pangan ada pada tingkat rumah tangga. Di tengah kondisi pandemi Covid-19 kita perlu berpikir kreatif dan inovatif agar kebutuhan pangan keluarga tetap terpenuhi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah pembuatan kebun gizi. Kebun gizi dapat dibuat dengan menanam berbagai macam tanaman dengan tujuan meningkatkan ketahanan pangan keluarga.

Apabila rumah tangga tidak memiliki cukup lahan untuk menanam, kebun gizi dapat dibuat dengan metode hidroponik. Hidroponik sendiri tidak perlu mempersiapkan lahan luas, cukup memanfaatkan pekarangan rumah untuk membudidayakan sayuran. Dapat juga dengan metode vertikultur, yang mana tumbuhan ditanam dalam pipa paralon yang disusun ke atas.

Selain kebun gizi, upaya pengelolaan pangan juga penting untuk menjaga ketahanan pangan rumah tangga. Berikut strategi yang perlu diperhatikan agar ketahanan pangan tetap terjaga selama pandemi.
1. Perencanaan
Strategi ini dilakukan untuk merencanakan waktu dan jumlah untuk membeli kebutuhan pangan.
2. Keamanan
Ciptakan suasana aman dan nyaman ketika berbelanja dengan cara memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, memilih makanan yang segar, dan mengecek tanggal kadaluarsa. Keamanan ketika di rumah dapat dilakukan dengan cara membersihkan barang atau alat yang dipakai saat di luar dan jangan lupa untuk tetap mencuci tangan.
3. Penyimpanan
Penyimpanan bahan makanan di tempat yang aman, seperti kulkas atau wadah yang sesuai.
4. Pengolahan
Pastikan mengolah makanan dengan baik dan benar agar zat gizi yang terkandung dalam makanan tidak hilang.
5. Interaksi
Ciptakan suasana rumah yang hangat dengan saling berinteraksi antar anggota keluarga. Interaksi akan mengurangi stres selama di rumah. Contoh interaksi yang dapat dilakukan adalah makan bersama dalam satu mejad dan bercengkrama disaat waktu luang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun