Mohon tunggu...
heruwidy
heruwidy Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasianer

Ikatlah ilmu dengan tulisan” “Qoyyidul ‘ilma bilkitabi”. (HR. Thabrani dan Hakim). “Ikatlah ilmu dengan menuliskannya” (Ali bin Abi Thalib)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

National Culture Malaysia and Indonesia

2 Agustus 2019   21:57 Diperbarui: 3 Agustus 2019   13:25 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dr. Anuar Shan Bin Bali Mohamed (dokpri)

DEFINISI OF CULTURE

Kuliah Dr. Anuar Shah bin Bali Mohamed

Faculty of Economic and Management Universiti Putra Malaysia (Agriculture. Inovation. Life)

Berilmu Berbakti (With Knowledge We Serve).
www.upm.edu.my

Magister Uniska
Jumat, 2 Agustus 2019. 

Dalam satu negara ada budaya yang berbeda. Apalagi beda negara beda pula budaya, tradisi, rasa.

Iqro... Bismika...dst.  Bacalah dulu baru tuliskan, ada bermacam macam pandangan tentang budaya. Tetapi yang penting lagi adalah hofstede (seseorang yg masih hidup dr Belanda yang pernah menjajah), memperkenalkan suatu konsep budaya.

Culture adalah.. "the collective programming of the mind which distinguishes the members of one group  of people from anthor". Hofstede from another (1997,p.5). Bila kita biasa membuat kebiasaan yang berulang ulang maka dibawah alam sadar pikiran kita sudah diletakan (di set) menjadi kebiasaan.

Contoh seorang muslim membiasakan mengucap assalamualaikum. Maka akan menjadi kebiasaan/budaya dalam memberikan salam. Sontoh lain seseorang yang  terbiasa menggunakan tangan kanan untuk  makan atau menulis dengan tangan kiri Dilakukan berulang ulang setiap hari, maka akan menjadi kebiasan orang tersebut. Di malasyia ada janji Melayu. Paham mengenai  on time, misalnya janjian pk. 10.30. untuk bisa datang  on time.

Biasanya kita datang sebelum waktunya karena jika terlambat beberapa menit saja maka akan di tegur.  Lain waktub kita janjian ketemu pada waktu yang sama karena kuatir terlambat maka kita  datang jauh lebih awal dari jadwal janjian. Tetapi begitu diketahui datang awal ternyata di tegur juga Ternyata kebiasan di malasyia jika janjian on time yang dimaksud adalah datang tepat waktu(on time). Berbeda dengan kebiasaan  di Jepang  jika janjian on time maka orang tersebut akan datang beberapa menit sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun