Mohon tunggu...
Heru Sudrajat
Heru Sudrajat Mohon Tunggu... Wiraswasta - pernah menjadi PNS di Disnaker Propinsi Jambi dan pernah bekerja di Harian Sriwijaya Pos Palembang

Pernah bekerja diharian Sriwijaya Pos Palembang sebagai wartawan.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

700 Warga Belum Diakui Identitas Kependudukannya

18 April 2018   17:03 Diperbarui: 18 April 2018   17:14 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Sejumlah 700 warga yang tinggal di Kabupaten Bangka, belum diakui identitas kependudukannya. Untuk itu diminta untuk segera mengurus surat-surat dan jika tidak, susah untuk mengambil hak suaranya dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Bangka, 27 Juni 2018. Hal itu diungkapkan Ketua KPU D Bangka Zulkarnaen dalam sambutan Penetapan DPT (Daftar Pemilih Tetap)Rabu (18/04/2018) di Hotel Novilla.

Dikatakan lebih lanjut oleh Zulkarnaen dalam sambutannya, bahwa warga yang tidak memiliki E KTP harus mengurus surat keterangan agar bisa mengambil hak suaranya. Sebab jika tidak memiliki E KTP atau surat keterangan dari, RT, Lurah,Camat jelas tidak bisa mencoblos di TPS. Untuk itu bagi warga yang tidak memiliki E KTP, atau surat keterangan, segera mengurus surat tersebut. 

Zulkarnaen juga menjelaskan bahwa jumlah pemilih diseluruh Kabupaten Bangka yang ditetapkan untuk Laki-laki (102.551) dan perempuan (97.700) jadi jumlah keseluruhan yang berhak memilih  200251 warga masyarakat. Sedang dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Bangka nanti ada 584 TPS (Tempat Pemungutan Suara) tersebar di 8 kecamatan. (heru sudrajat)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun