Ketua HSNI Bangka Minta Semua Persoalan Dirembug Dulu

Ridwan: Karena PT Pulo Mas Sudah Banyak Bantu Nelayan.

Sungailiat.

Terkait dengan pernyataan Ustad Mujahidin, kegiatan PT Pulo Mas disetop karena mengganggu nelayan 2, ditanggapi oleh Ketua HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia), Kabupaten Bangka, Ridwan. Menurutnya bahwa jika ada persoalan terkait kehidupan nelayan, seyogianya apapun persoalan dirembug dulu. 

Sebab tidak bisa kita langsung memutuskan tanpa adanya rembugan atau dialog dimusyawarahkan dulu,"Terus terang bahwa dengan adanya pengerukan alur Pelabuhan Air Kantung yang di lakukan oleh PT Pulo Mas, para nelayan sangat terbantu, "Ungkap Ridwan, Jumat (24/112017).

Dijelaskan Ridwan, kalau ada beberapa nelayan atau tokoh nelayan  yang kurang sreg dengan kondisi yang ada, aturannya memberi solusi masukan yang baik. mengeritik boleh dan berpendapat boleh, tapi sifatnya yang membangun sehingga persoalan dapat diatasi. 

Tentunya tidak ada persoalan yang tidak dapat diatasi, kalau memang benar-benar memberi masukan dengan baik, "Kalau ada hal-hal yang kurang berkenan dengan kegiatan PT Pulo Mas, jangan langsung mengeluarkan pendapat. Namun perlu ada rembugan dulu,"Ujarnya.

Ditambahkan Ridwan bahwa mengenai kegiatan PT Pulo Mas melakukan pengerukan pasir itu, sangat membantu para nelayan. Karena dengan pengerukan kedangkalan alur dapat mempermudah nelayan melaut. Kalau terus ada sesuatu hal yang tidak suka atau kurang berkenan dengan kegiatan tersebut, mari kita bicarakan bersama. 

Karena belum tentu semua nelayan tidak suka dengan kegiatan tersebut, "Jadi tolong beri masukan kita untuk membenahi kekurangan yang dirasakan oleh nelayan lain kurang berkenan. Tentunya masukan yang sifatnya membangun dan bukan masukan yang tidak membangun,"Pungkasnya. (heru sudrajat)