Mohon tunggu...
Heru Subagia
Heru Subagia Mohon Tunggu... Relawan - Aktivis Kegiatan UMKM ,Relawan Sosial dan Politik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah media ekspresi tampa batas,eksplorasi dan eksploitasi imajiner yang membahagiakan . Menulis harus tetap bertangung jawap secara individu dan di muka umum. . Hobi menulis disela -sela kesibukan menjaga toko ,mengurus bisnis ,berkegiatan di umkm dan politik dan bisnis. Lingkungan hidup juga menjadi topik utana bagi penulis untuk advokasi publik berkaitan isu isu penyelamatan dan pelestarian alam . Mari kita gemar menulis , mendobrok tradisi ,menambah literasi dan menggugat zona nyaman berbagai kehidupan .

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ganjar Bukan Calon Pemimpin Antitesa Jokowi

13 Oktober 2022   12:34 Diperbarui: 13 Oktober 2022   12:44 1830
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Menguji Keberanian Ganjar, Berhenti Dari Gubernur atau Keluar Dari Partai"

Ganjar Pranowo bukan lagi sebagi sosok politisi tetapi publik mengharapkan Ganjar hadir sebagai negarawan yang siap berkorban dan mendermakan kehidupan secara total untuk kepentingan negara dan bangsa. 

Pilihan tepat dan berani adalah bagian dari wujud sikap kasatria seorang calon negarawan. Keputusan mengambil resiko adalah pilihan paling mahal bagi seorang negarawan besar.

Menang atau kalah tidak diukur sebagai kemenangan atau kekalahan politik, tetapi wujud dan langkah nyata sikap kebangsaan yang maha agung untuk memberikan contoh, suri dan tauladan bagi masyarakat luas berkaitan soal integritas,tanggung jawap, patriotisme dan pengorbanan untuk tujuan dan cita-cita yang lebih besar dan mulya.

Sosok Ganjar Pranowo saat ini mencuat sebagai salah satu  bintang politisi nasional. Ganjar bukan calon pemimpin antitesa Jokowi atau mantan presiden lainnya.  Magnet politik Ganjar sangat kental dengan sosok kepribadian sang Gubernur Jateng ini dengan gaya kehidupan yang sederhana,ramah dan merakyat.

Perhatian politik nasional saat ini teruji pada Ganjar Pranowo dengan  deretan peristiwa politik kekinian yang menyertainya.
Fenomena Ganjar dalam media sosial dan diskursus politik nasional tidak lepas apa yang sedang mendera Ganjar  baik secara isu personal atau isu-isu politik.

Momentum konstalasi dan kontestasi  Pilpres 2024 semakin dekat dan disitulah drama serial Ganjar semakin ramai dibicarakan dan dibalik drama tersebut banyak para pihak terlibat secara kasat mata atau gaib baik sebagai dalang, kontributor ataupun tim sukses.

Pro-konta Ganjar  disaat sedang mendapati badai yang sangat kencang disaat Ganjar masuk dalam radar calon Presiden 2024. Ganjar menjadi icon idola baru dan tentunya menjadi ancaman serius bagi mereka capres ambisius  baik dari kalangan profesional atau internal partai.

Gaung sosok Ganjar untuk memimpin negeri ini terus bergulir. Sampai saat ini belum adanya pihak yang bertanggung jawap siapa yang menjadi komando utama yang menjadikan Ganjar untuk maju Capres 2024. Terbentuknya berbagai Relawan Ganjar terus bergilir dan semakin membesar di penjuru Indonesia.

Dalam kelompok relawan pun belum ada holding besar sebagai naungan perjuangan relawan nasional. Pernah terbentuk Rumah Ganjar di akhir Bulan September 2022 dan itu pun umurnya hanya 2 hari, cepat punah dan tumbang dikarenakan tidak adanya pihak berwajib yang berani menadi bumper perjuangan relawan ditingkat nasional.

Akhirnya Ganjar saat ini menjadi fenomena politik yang sangat unik. Dukungan kelimpahan suara dari masyarakat dan para relawan belum juga direspon oleh Ganjar secara serius. Bahkan semua gerakan relawan secara resmi belum masuk  dalam pengakuan dari Ganjar Pranowo. elite politik yang menjadi pemangku/promotor utama pun belum muncul. Jadi, Ganjar betul-betul saat ini hanya mendapatkan dukungan langsung dari masyarakat dan relawan,jika ada elite parpol atau promotor, mereka masih mendekam dan bersembunyi rapat-rapat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun